Lihat ke Halaman Asli

Miftah RinaldiHarahap

Partai Hijau Indonesia | New Native Literasi

Cahaya dan Luka

Diperbarui: 28 Agustus 2022   23:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kisah telah abadi,terekam di dinding waktu

Antara kau dan aku

Tetapi luka belum juga sembuh

Rindu masih saja tumbuh

Waktu tak bisa menjadi penawar atas rindu

Sepertinya, benar bahwa rindu tak bisa diatur karena ia telah melampaui waktu

Yogyakarta,28 Agustus 2022




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline