Lihat ke Halaman Asli

Rina Bintang

There's always something

Memulai Hidup Minimalis dengan Penerapan 5R

Diperbarui: 28 Mei 2022   14:23

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Pernahkah Anda mendengar istilah “less is more”? Istilah tersebut dipopulerkan oleh seorang arsitek bernama Ludwig Mies van der Rohe dan biasanya digunakan sebagai slogan dari gaya hidup hidup minimalis. Hidup minimalis adalah gaya hidup menjalani hidup sesederhana mungkin, namun dapat bermanfaat secara maksimal.

Di era moderen ini, segala sesuatu berjalan semakin cepat dan banyak kemudahan yang kita rasakan, salah satunya kemudahan berbelanja secara online. Perlu kita pahami bahwa teknologi diciptakan untuk membantu memudahkan kita memenuhi kebutuhan penting dalam hidup. Namun, tanpa kita sadari justru kemudahan yang tersedia membuat hidup kita berlebihan tanpa mempertimbangkan manfaat yang kita peroleh dari kondisi yang berlebih tersebut.

Mengetahui manfaat atau pentingnya sebuah barang dalam gaya hidup ini sangatlah penting. Ibarat sebuah pisau dengan pemakainya, apabila pisau tersebut berada di tangan orang yang bijaksana dan memahami fungsinya maka pisau tersebut akan bermanfaat maksimal bagi diri kita atau orang lain. Sebaliknya, apabila pisau tersebut berada di tangan orang yang tidak memahami fungsinya, maka pisau terebut dapat membahayakan diri sendiri dan orang lain.

Sebelum kita memulai unuk menerapkannya, kita perlu memahami bahwa gaya hidup hidup minimalis memberikan beberapa manfaat dalam kehidupan kita.

Manfaat penerapan gaya hidup hidup minimalis

1. Menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat

Dengan penerapan gaya hidup hidup minimalis, kita tidak akan menjumpai barang-barang yang menumpuk dan tidak berguna. Barang-barang yang menumpuk, lama tidak tumpukan barang dapat menjadi digunakan dapat menjadi tempat menumpuknya debu, sarang kuman penyakit dan hama. Selain itu, tumpukan barang menyebabkan ruangan lebih sempit dan mengganggu sirkulasi udara.

2. Menyelamatkan lingkungan

Dengan barang yang berjumlah sedikit, maka akan mengurangi jumlah barang terbuang karena rusak atau tidak terpakai. Makin banyak barang yang terbuang, maka lingkungan akan semakin tercemar oleh sampah. Memang, ada beberapa sampah yang dapat didaur ulang namun ada yang tidak. Akan lebih baik jika kita mampu mencegah timbulnya sampah dibanding membiarkan sampah menumpuk kemudian baru mengelolanya.

3. Mengontrol keuangan dan menghindarkan kita dari kebutuhan yang tidak perlu

Perlu diingat bahwa prinsip dasar dari gaya hidup hidup minimalis adalah sederhana dan bermanfaat maksimal. Oleh karena itu, disarankan untuk membeli barang yang benar-benar diperlukan dengan jumlah secukupnya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline