Berawal dari pertemuan waktu itu
Ketegasan dan kebijakan dalam bicaramu
Membuat mataku tertuju pada sosokmu
Kamu memang biasa tapi cukup sempurna dimata ku
Aku dulu tak pernah berpikir
Akan ada seseorang yang akan hadir
Namanya yang akan indah terukir
dalam setiap helaan napas yang mengalir
Kini rasa itu memaksaku
untuk sekedar tau tentangmu
Bahkan kini separuh hatiku