Sumber Gambar: freeimages.com
Semenjak komik online menyebar di Indonesia, banyak teman-teman kita yang menceburkan diri ke lautan perkomikan sebagai pembuat komik online. Berbeda dengan komik cetak, komik online memang lebih relatif lebih cepat dan mudah dibuat. Komik online juga bisa dibaca dengan gratis sehingga bisa mendapat pembaca yang lebih banyak. Apalagi semenjak portal komik online (seperti LINE Webtoon dan Ngomik) bermunculan, semakin banyak yang berharap komik karyanya bisa semakin dikenal. Nah, jika kamu tertarik ingin membuat komikmu sendiri tetapi bingung harus memulai dari mana, coba baca beberapa poin di bawah ini.
1. Modal
Modal disini bukan mengenai uang ya, tapi modal untuk membuat komik online. Pertama kamu harus punya koneksi internet. Jangan lupa pensil, pulpen, dan kertas untuk menggambar sketsa komik. Modal lain yang tidak kalah penting adalah ide cerita. Jika kamu merasa gambarmu masih di bawah rata-rata, jangan takut karena semakin sering kamu menggambar maka kemampuan gambarmu juga akan semakin baik.
Ada baiknya pahami dulu jenis cerita yang mau kamu bikin jadi komik dan juga gaya gambar yang mau kamu gunakan. Gambar yang sederhana bukan berarti jelek. Banyak komik online populer dengan gambar yang sederhana. Ambil contoh komik online Tahilalats, gambarnya simpel tetapi justru menjadi ciri khasnya.
2. Buat Komikmu
Jika komikmu hanya mengeram dalam pikiranmu, dia tidak akan menelurkan hasil. Buat komikmu menggunakan pensil dan kertas, scan, lalu terbitkan di internet. Itu merupakan cara yang paling mudah. Cara yang lebih rumit, gambar dan warnai komikmu secara digital menggunakan software pengolah gambar di komputer. Tapi ingat satu hal, jangan gunakan software bajakan ya. Gunakan software gratis pengolah gambar seperti GIMP atau Inkscape. Cukup ideal kok untuk memulai komikmu.
3. Terbitkan
Terbitkan disini maksudnya bukan lewat penerbit, tetapi media apa yang kamu gunakan untuk memasukan komikmu di internet. Paling mudah itu melalui sosial media pribadimu ataupun grup. Facebook, Twitter, Instagram, Path, pokoknya apapun yang kamu miliki. Bisa juga melalui blog pribadi atau masukan komikmu ke website portal komik online.
4. Buat Jadwal
Jika kamu serius ingin membuat komik, jadwal menjadi hal yang penting. Buat jadwal terbit komikmu sendiri dan sesuaikan dengan kemampuan serta waktu yang kamu punya. Tidak masalah jika komikmu terbit sebulan sekali. Jangan sampai karena membuat komik, sekolah dan studi jadi tertinggal.
5. Siapkan Hati
Jadi komikmu sudah diterbitkan dan dibaca ratusan atau bahkan ribuan orang. Sebagian menyukai dan memuji komikmu, tapi sebagian lagi tidak menyukai bahkan tidak segan mencela komikmu dengan kata-kata yang membuat hatimu hancur. Jika kamu orang berhati lemah, tunda dulu membuat komik. Pergilah ke gunung dan berlatihlah sampai hatimu menjadi sekuat Gatotkaca, lalu kembali lanjutkan komikmu.
Bukan hanya soal komentar, kamu juga harus siap kalau ternyata komikmu tidak sesuai harapanmu. Sebagai contoh, kamu sudah bergadang bermalam-malam demi membuat komik untuk dimasukan ke portal komik online. Pembaca dan peringkat yang kamu dapatkan sudah bagus, tetapi ada komik yang pembaca dan peringkatnya di bawah komikmu malah menjadi komik online resmi (yang berarti sang komikusnya mendapat bayaran dari portal komik). Kamu tidak bisa menerima, kemudian memutuskan untuk berhenti ngomik. Tidak salah jika kamu menyerah di titik ini, hanya saja untuk mencapai kesuksesan memang harus melalui ujian.
6. Terus Belajar
Nasihat klasik tapi tidak pernah salah. Terus belajar meski kamu sudah jadi komikus terkenal. Lihat karya komik lain dan ambil pelajaran dari sana. Jangan lupa pelajari sejarah komik Indonesia, ini merupakan hal yang wajib kamu pahami sebagai komikus Indonesia.
Sekian penjabaran dari saya. Ini semua adalah hasil rangkuman saya setelah perjalanan panjang menggali informasi dari para komikus komik online lokal dan luar negeri. Selamat berjuang untuk para calon komikus. Semoga dunia perkomikan Indonesia bisa lebih maju lagi.