Lihat ke Halaman Asli

riki agung

Penulis

Arawinda

Diperbarui: 21 Juli 2021   15:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Aku menangis pilu memeluk kenangan

Rindu yang tak bertepi terbentang karena perbedaan

Aku sadar rindu ini tak pantas ku pegang

Waktu terus memaksa agar aku merindu

Iya ... merindukanmu yang tak merindukanku

Namun namamu selalu hadir di ingatanku

Di kala malam datang, kamu yang pertama

Ada dan hadir dalam bayanganku.

 


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline