Lihat ke Halaman Asli

rikenadia

Mahasiswa

Moderasi Islam dalam Berpolitik

Diperbarui: 20 November 2024   17:47

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Moderasi Islam dalam berpolitik

Moderasi Islam dalam berpolitik banyak menekankan prinsip prinsip keseimbangan seperti toleransi dan penghormatan keberagaman,moderasi dalam konteks ini tidak ekstrem atau radikal,baik dalam kebijakan politik maupun cara berpikir dan bertindak

Beberapa aspek penting yaitu keseimbangan,toleransi,prinsip keadilan,menjaga persatuan, menghindari radikalisme

1. Keseimbangan (Tawassut): Islam mengajarkan prinsip tengah (tawassut), yang berarti menghindari sikap berlebihan dalam segala hal, termasuk dalam politik. Dalam berpolitik, ini berarti tidak terjebak dalam ekstremisme ideologi atau tindakan yang merugikan orang lain, tetapi berusaha mencari solusi yang adil, berpihak pada kepentingan umat, dan berdasarkan prinsip keadilan.

2. Toleransi (I'tidal dan Tasamuh): Moderasi Islam menekankan pentingnya toleransi antarumat beragama, serta sikap saling menghormati dalam kehidupan sosial dan politik. Islam mengajarkan bahwa keberagaman adalah keniscayaan dan harus dihargai. Dalam politik, ini berarti mendukung pluralisme dan bekerja sama dengan pihak-pihak yang memiliki pandangan berbeda untuk kepentingan bersama.

3. Prinsip Keadilan (Adalah)Islam menekankan pentingnya keadilan dalam segala aspek kehidupan, termasuk dalam politik. Dalam konteks berpolitik, ini berarti kebijakan yang diambil harus berpihak pada keadilan sosial, menghargai hak-hak setiap individu, dan menghindari ketidakadilan yang bisa merugikan pihak tertentu.

4. Menjaga Persatuan (Ikhwan dan Ukhuwwah) Islam mengajarkan pentingnya persatuan umat (ukhuwah) dan melarang perpecahan yang dapat mengancam keharmonisan. Dalam berpolitik, moderasi Islam berusaha menjaga stabilitas sosial dan politik dengan mengutamakan kerjasama, dialog, dan perdamaian.

5. Menghindari Radikalisasi (Ghuluw) Moderasi Islam berusaha menghindari sikap ekstrem atau radikal, baik dalam ideologi maupun tindakan. Ini mencakup penolakan terhadap tindakan kekerasan atas nama agama dan penolakan terhadap ideologi yang mengancam keamanan dan kedamaian masyarakat.

Secara keseluruhan, moderasi Islam dalam berpolitik berusaha menciptakan harmoni antara prinsip-prinsip agama dan realitas kehidupan politik modern. Ia menekankan pada sikap inklusif, rasional, dan penuh toleransi, serta berfokus pada kebaikan bersama.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline