Lihat ke Halaman Asli

Rijal Muhyidin

Mahasiswa Teknik Informatika UNSIQ NIM 2020150009

Buruknya Sarana dan Prasarana Pendidikan di Pelosok Negeri

Diperbarui: 10 Januari 2021   20:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Berbicara mengenai pendidikan di Indonesia, masih banyak permasalahan-permasalahan yang ada dan belum terselesaikan. Sebagaimana kita ketahui, sarana dan prasarana yang baik berpengaruh dalam terciptanya pendidikan yang unggul dan berkualitas. Namun kenyataannya, masih banyak sekolah-sekolah yang tidak mempunyai sarana dan prasarana yang layak khususnya di daerah terpencil. Banyak sekolah-sekolah yang atapnya bocor, bangku dan meja rusak maupun tidak mencukupi. 

Hal ini juga diperparah dengan kurangnya tenaga pengajar yang profesional. Tentu hal ini akan berakibat pada kualitas atau mutu sekolah tersebut. Jika kita lihat dari pengertian pendidikan, pendidikan sendiri adalah usaha sadar yang dilakukan dan disusun secara sistematis untuk mencapai taraf hidup atau untuk kemajuan yang lebih baik. 

Solusi yang seharusnya diterapkan oleh Pemerintah, baik Pemerintah daerah maupun Pemerintah pusat ialah meratakan kualitas pendidikan di seluruh penjuru negeri. Pemerataan tersebut bisa di lakukan dengan cara Pembangunan bangunan sekolah, Pembagian buku belajar secara gratis, Pemenuhan kebutihan guru di penjuru daerah, dan pembangunan infrastruktur akses menuju sekolah.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline