Lihat ke Halaman Asli

Nisbi

Diperbarui: 24 Juni 2015   14:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

ini adalah ketiadaanmu untuk yang kesekian kalinya

nafasku tersekat dalam nelangsa

layaknya mentari yang ditelan senja

pun seperti kata cinta

cinta hanyalah kata yang berakhir di ujung bibirmu

layaknya nasib mentari yang berakhir dilumat senja

mungkin memang begitulah layaknya hidup

nisbi

serasa tak selalu sama

kadang berjumpa, tak jarang pula berpisah

keterpisahan yang menyiksa mengajarkan kepada kita

bahwa dengan atau tanpa dia

hidup harus tetap dijalani

KL, 4 Mei 2013




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline