Lihat ke Halaman Asli

Rifqi Badruzzaman

Pengen jadi penulis

Kopi dan Hujan di Pagi Hari

Diperbarui: 3 April 2021   06:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Detak-unsyiah.com

Malam telah berganti
Kusapa pagi dengan secangkir kopi
Rintik hujan pagi ini
Seakan mencandai kesunyian hati

Belum lagi selesai
Bayang ilusi seakan mengoyak pikiran
Memaksa diri
Mengingat kenangan yang telah terlewatkan

Dan..
Kopi ku pagi ini masih sama
Karena didalam setiap tegukan
Masih ada sejuta kerinduan
Masih Ada sejuta kenangan

Tak ada kata
Hanya hati yang berirama
Mengintruksi untuk kembali kutulis
Tentang Sebuah rasa didalam Jiwa

kini..
Secangkir Kopi tiada tawa lagi
Hanya Tersisa jejak jejak silam
menjelma menjadi bangkai
Dan Terhinakan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline