Sedari tahun 2021 Dusun Sirat, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta diistilahkan sebagai Kampung Bunga Telang. Tumbuhnya Bunga secara Liar di pekarangan rumah dan jalanan desa menginisiasi pengolahan Bunga.
Danang, salah satu pelopor Kampung Bunga Telang menjelaskan "Sebetulnya bunga telang itu di kampung. Sirat itu bukan sesuatu yang istimewa ya karena ketidaksengajaan kami membuat olahan dari bunga telang itu. Kemudian beberapa masyarakat tertarik dan kita ajak kerja sama. Pernah juga diliput sama media"
"Pemerintah desa juga memberikan apresiasi kepada aktivitas kami. Sebuah gapura yang dinamakan kampung bunga telang kayak gitu" imbuhnya menegaskan julukan Desa Sirat sebagai Kampung Bunga Telang Pertama di Yogyakarta, terutama pelopor diBantul.
Pergerakan Kampung Bunga Telang didukung penuh oleh Pemuda Desa, terlebih yang tergabung dalam Kelompok Sadar Pariwisata atau POKDARWIS Dusun SIrat. Semangat yang kuat mendorong pemuda-pemuda ini memulai Pembibitan Bunga Telang dan Pembersihan Lahan MInggu lalu (17/10).
Penanggungjawab Kegiatan ini, Ketua Karangtaruna, Ilham menjelaskan untuk kegiatan hari minggu (6/11) lalu memang menjadi agenda rutin mingguan yang dilakukan Karangtaruna Desa.
Ilham menjelaskan "Minggu kemarin dilakukan pembersihan rutin setiap minggu, yang dimulai sejak bulan Oktober. Memang harinya tidak menentu kadang kamis kadang minggu"
Pembersihan ini dilakukan sebagai bentuk penyiapan lahan menyambut sesi penanaman yang dilakukan minggu depan. Ilham juga menjelaskan ada sekitar 500 bibit akan tertanam nantinya. Sekaran bibit-bibit telang tersebut tengah pada fase penyemaian.
Peserta MSIB AMATI Indonesia juga membantu dalam kegiatan ini. Melalui publikasi yang dilakukan meliput kegiatan penyiapan lahan dengan membuka lahan marjinal yang penuh semak belukar dipotongi dan dibuat gundukan tanah untuk tempat benih.
Dok. Pribadi
Kegiatan ini sepenuhnya dilakukan oleh pemuda, sedari pagi pemuda-pemuda Dusun berkumpul untuk bergotong royong melakukan pembersihan desa ini. Ilham sebagai inisiator lapangan juga ikut hadir memantau kegiatan yang berakhir hingga malam hari ini.
Rencananya begitu bibit telah siap, akan dilakukan proses penaman lengkap dengan penancapan bambu untuk tempat iluran Telang tumbuh nantinya.