Banyak teman saya bingung. Mereka memiliki buku-buku yang sudah tidak terpakai. Buku-buku itu bisa berupa buku pelajaran anak-anaknya yang tidak bisa diturunkan ke adiknya, atau buku-buku yang sudah ada di rak buku begitu lama, yang sudah tidak lagi dibaca dan dimungkinkan tidak ada yang baca lagi. Mereka kebingungan. Jika dibuang, kok rasanya gak enak, seperti berdosa. Kalau dikiloin juga sama. Kalau dikasihkan ke orang juga bingung, siapa yang mau nerima di jaman gadget gini. Akhirnya, buku-buku itu menumpuk, memenuhi sudut ruangan, dan menjadi santapan empuk rayap.
Apakah Anda mengalaminya?
Jangan khawatir. Ayo, manfaatkan fasilitas keren dari Pemerintah. Melalui PT Kantor Pos Indonesia, ada fasilitas pengiriman buku gratis ke berbagai Perpustakaan, Rumah Baca atau Taman Bacaan Masyarakat di seluruh pelosok Indonesia secara gratis. Iya, GRATIS. Tanggal 17. Iya, Hari ini. Dan tanggal 17 tiap bulannya. Jadi, buku-buku bekas Anda - dan apalagi jika diikuti dengan hibah buku baru - bisa dikirimkan dan bermanfaat bagi saudara-saudara kita pelosok Nusantara yang haus akan ilmu dan terbatas akses ke ilmu digital.
Jangan salah, berbeda dengan di kota-kota besar semacam Jakarta, Surabaya dan sejenisnya di mana fisik buku sudah tidak dipedulikan lagi karena telah terganti dengan intenet, maka di berbagai pelosok Nusantara, BUKU ITU SANGAT BERNILAI.
Bagaimana pengirimannya?
Ini saya sarikan dari tulisan saya di blog ini.
Cara pengiriman buku
- Buku-buku donasi dibungkus sebagai satu paket kiriman dengan rapi. Maksimal satu paket adalah 10kg. Jika lebih dari 10kg, maka petugas Kantor Pos akan meminta untuk membuka dan mengeluarkan kelebihannya. Pengirim tentunya diharuskan untuk membungkusnya kembali dan membawa kelebihannya.
- Pengirim boleh mendonasikan lebih dari satu paket @10 kg ke satu lokasipengiriman. Disarankan sih untuk menyebarkan donasi ke lokasi pengiriman yang berbeda agar terjadi pemerataan buku. Tapi itu semua tergantung maksud dan tujuan pengirim sendiri.
- Paket kiriman diberi keterangan tujuan pengiriman secara jelas, disertai dengan nama dan nomor telepon pengirim -- untuk jaga-jaga jika terjadi masalah dalam pengiriman.
- Paket kiriman diberi label #BERGERAK yang menandakan paket itu memanfaatkan fasilitas pengiriman gratis dari Pemerintah
- Tujuan pengiriman adalah Rumah Baca (Rumba) atau Taman Bacaan Masyarakat (TBM) yang terdaftar dalam Pustaka Bergerak. Untuk melihat daftar Rumba atau TBM yang tercatat, bisa mengunjungi tautan ini.
atau
http://donasibuku.kemdikbud.go.id/tbm
Untuk melihat figur dan aktivitas Rumah Baca dan Taman Bacaan Masyarakat, silakan lihat di Facebook Group Pustaka Bergerak.
Ayo, buruan manfaatkan fasilitas pengirima gratis hari ini. Dan Anda akan membantu saudara-saudara kita mendapatkan akses kepada sumber ilmu.
Buku tak pernah mati. Apalagi amal ibadah kita berupa hibah dan sedekah. Insya Allah pahala berkah
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H