Desa Kabunan, Kecamatan Taman, Kabupaten Pemalang (01/08/2021). Di era modern seperti saat ini, semua orang dituntut untuk bisa menggunakan teknologi.
Tak dapat dipungkiri bahwa dengan semakin berkembang pesatnya teknologi informasi dan komunikasi, berbagai aktivitas manusia salah satunya dalam hal perbelanjaan secara online sekarang sudah menjadi kebutuhan primer. Begitu juga dalam bidang pelayanan kesehatan.
Digitalisasi dalam pelayanan kesehatan mengedukasi dan menuntut masyarakat untuk melek teknologi. Hal ini menjadi suatu hal positif yang berdampak pada ke-efektifan dalam pelayanan kesehatan.
Maka dari itulah mahasiswa KKN Tematik tim II Universitas Diponegoro yang terdiri dari enam orang (Hafiz Al Bayani, Mohammad Fernando Aprilian, Rifka Hana Indraswari, Muhammad Yudha Wijaya, Fennyka Rahmawati, dan Brian Tigor Bonatama) membuat suatu inovasi yaitu dengan aplikasi Puskesmas Kabunan.
Dengan aplikasi Puskesmas Kabunan ini, pengguna dapat mendaftarkan diri secara online. Pengguna dapat langsung menuju ke Puskesmas setelah mendapat informasi terkait waktu pemeriksaan. Hal ini efektif untuk mengurangi kerumunan di Puskesmas, dan supaya pelayanan kesehatan lebih efektif dan efisien.
Untuk menggunakan aplikasi ini tentunya masyarakat harus mendaftarkan diri terlebih dahulu dengan memasukkan beberapa data identitas. Dengan ukuran sebesar 5,1 Mb aplikasi ini tidak akan memenuhi kapasitas penyimpanan smartphone pengguna. Dengan diciptakannya aplikasi ini harapannya dapat memudahkan pelayanan kesehatan dan meningkatkan kinerja pelayanan di Puskesmas Desa Kabunan.
Penulis : Rifka Hana Indraswari, Teknik Mesin, Universitas Diponegoro
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H