Lihat ke Halaman Asli

Mahasiswa IPB Mengajak Anak TK hingga SD untuk Menerapkan "Isi Piringku" melalui Fun Learning di RW 04 Desa Pasirmulya

Diperbarui: 26 Juli 2022   14:38

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pemaparan materi Pedoman Gizi Seimbang, dokpri

Mahasiswa IPB program sarjana sedang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata - Tematik (KKN-T) di berbagai wilayah Indonesia dan Luar Indonesia. Salah satu rangkaian yang telah dilaksanakan oleh mahasiswa IPB di Desa Pasirmulya, Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung ialah belajar bersama dengan anak-anak untuk mengenal Pedoman Gizi Seimbang dengan media Sate Buah (14/07/2022).

Kegiatan ini dinamakan Fun Learning: Mengenal “Isi Piringku” dan Pembuatan Sate Buah yang telah dihadiri oleh 22 anak usia prasekolah hingga usia sekolah. Kegiatan ini diawali dengan pengenalan Pedoman Gizi Seimbang seperti makanan yang beraneka ragam, pola hidup bersih, aktivitas fisik, dan memantau berat badan. 

Penjelasan Isi Piringku, dokpri

Kemudian dilanjutkan dengan pengenalan “Isi Piringku” agar anak mengetahui menu makan yang seimbang dan sesuai dengan Pedoman Gizi Seimbang. Terlebih di tengah kondisi pasca pandemi covid-19, tubuh memerlukan asupan makanan yang bergizi dan seimbang agar terhindar dari penyakit. 

Setelah pemaparan terkait Pedoman Gizi Seimbang, anak-anak diberikan kesempatan untuk menyusun menu makan yang sesuai dengan “Isi Piringku”. Antusiasme anak RW 04 terhadap materi membuat mereka memahami praktik menu makan yang seimbang dan bergizi. Kegiatan ini diharapkan dapat menciptakan masyarakat yang sehat di lingkungan RW 04 Desa Pasirmulya seraya menyukseskan Program Kampung Bedas Ceria.

“Kedatangan Mahasiswa IPB di Desa Pasirmulya harapannya dapat bergandengan tangan dengan warga untuk bekerjasama dalam menyukseskan Program Kampung Bedas Ceria di wilayah RW 04 ini” Ujar Daud, Departemen Lingkungan Hidup. 

Menerapkan PHBS, dokpri

Sebelum melanjutkan ke sesi membuat sate buah bersama, anak-anak diajarkan terkait cuci tangan yang baik dan benar. Kemudian, anak-anak diberikan kebebasan dalam berkreasi saat membuat sate buah. Selain dapat meningkatkan rasa suka anak terhadap buah-buahan, media sate buah juga dapat meningkatkan kognitif anak. Harapannya anak-anak menjadikan makan buah sebagai kebiasaan sehari-hari mereka. Selain itu, anak RW 04 Desa Pasirmulya dapat menerapkan makan sehat yang bergizi serta seimbang sehingga dapat membantu pertumbuhan dan perkembangan mereka. 

Pembuatan Sate Buah, dokpri

Makan Bersama Sate Buah, dokpri

Media Sate Buah, dokpri


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline