Lihat ke Halaman Asli

Riview Novel KATA dari Rintik Sendu

Diperbarui: 17 Oktober 2024   02:47

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Novel "KATA"(sumber:Gramedi.com)

"Kata" karya Rintik Sedu adalah novel yang berpusat pada kisah cinta segitiga dan perjuangan emosional tokoh utamanya, Binta. Binta digambarkan sebagai sosok pendiam, tertutup, dan cenderung menyimpan banyak perasaannya sendiri. Sebagian besar ceritanya berfokus pada bagaimana Binta menjalani hidupnya dengan luka di masa lalu yang masih membekas. Novel ini mengeksplorasi perasaan Binta yang kompleks terhadap dua pria dalam hidupnya, yaitu Nugraha dan Biru.


Pada awal cerita, Binta berada dalam hubungan dengan Nugraha, seorang pria yang mampu membuat Binta merasa nyaman dan aman. Nugraha memiliki kepribadian yang hangat dan perhatian, yang membuat Binta mulai membuka diri kepadanya, meskipun masih ada banyak hal yang tidak bisa dia ceritakan. Hubungan mereka terlihat tenang dan stabil, tetapi di dalam diri Binta ada rasa takut dan tidak yakin tentang apakah dia benar-benar bahagia dalam hubungan itu.

Seiring berjalannya waktu, konflik dalam hubungan mereka mulai muncul. Salah satu penyebab utama dari masalah ini adalah kehadiran Biru, pria dari masa lalu Binta yang ternyata memiliki tempat khusus di hatinya. Biru adalah seseorang yang pernah dekat dengan Binta dan sempat meninggalkan kesan mendalam dalam hidupnya. Meskipun hubungan mereka di masa lalu tidak berjalan lancar, perasaan Binta terhadap Biru belum sepenuhnya hilang.

Ketika Biru kembali muncul dalam hidupnya, Binta harus menghadapi kebingungan yang besar. Perasaan lamanya kepada Biru mulai muncul kembali, dan dia mulai meragukan perasaannya kepada Nugraha. Kembalinya Biru membuat Binta harus merenungkan pilihan-pilihannya: apakah dia akan tetap bersama Nugraha yang telah memberinya kenyamanan atau mengejar perasaannya yang tidak terselesaikan terhadap Biru.

Konflik batin ini menjadi inti dari cerita. Binta terjebak antara dua dunia---cinta yang stabil dan penuh perhatian dari Nugraha, serta cinta yang penuh misteri dan ketidakpastian dari Biru. Namun, Binta juga harus menghadapi kenyataan bahwa setiap pilihan membawa konsekuensinya masing-masing, dan mungkin tidak ada satu pun yang bisa memberi kebahagiaan sempurna.

Selain fokus pada kisah cinta, novel ini juga menyentuh tema tentang luka masa lalu, kehilangan, dan bagaimana manusia sering kali terjebak dalam emosi yang tidak terungkap. Binta, dengan segala keheningannya, mewakili banyak orang yang kesulitan mengungkapkan perasaan mereka secara terbuka. Kisahnya menggambarkan betapa sulitnya menghadapi cinta yang rumit dan menerima perasaan yang campur aduk antara cinta, rindu, dan sakit hati.

Melalui narasi yang lembut dan penuh emosi, Rintik Sedu membawa pembaca menyelami perasaan terdalam Binta. Novel ini bukan hanya tentang hubungan cinta, tetapi juga tentang perjalanan mencari makna kebahagiaan dan kedamaian diri. Dalam prosesnya, Binta belajar bahwa cinta tidak selalu membawa kebahagiaan yang sempurna, dan terkadang, melepaskan seseorang adalah jalan untuk menemukan kedamaian batin.

Secara keseluruhan, "Kata" adalah novel yang mengeksplorasi dinamika hubungan manusia, perasaan yang kompleks, serta pergulatan batin seseorang dalam menghadapi masa lalu dan masa kini. Dengan gaya penulisan yang puitis dan penuh perasaan, Rintik Sedu berhasil menciptakan kisah yang menyentuh hati banyak pembaca, khususnya mereka yang pernah merasakan kebingungan dan keperihan dalam cinta.

Ini beberapa poin-poin alasan saya menyukai Novel "KATA" 

1.Bahasa yang Puitis dan Menyentuh: Rintik Sedu dikenal dengan gaya bahasanya yang puitis, sederhana, namun menyentuh hati. Kamu mungkin menghargai bagaimana setiap kalimatnya dipenuhi dengan emosi dan renungan yang dalam, yang membuat pembaca bisa merasakan keintiman dari kisah yang diceritakan.
2.Kedalaman Emosi: Novel-novel Rintik Sedu sering menggali perasaan manusia dengan cara yang personal dan relatable. Kamu mungkin merasa bahwa novel "Kata" berhasil mengungkapkan perasaan yang sering kali sulit diungkapkan dengan kata-kata, seperti cinta, kehilangan, dan kerinduan.
3.Karakter yang Dekat dengan Realita: Binta, Nugraha, dan Biru mungkin terasa sangat nyata bagimu. Karakter-karakternya tidak sempurna dan memiliki kelemahan yang membuat mereka lebih manusiawi. Kamu mungkin menyukai bagaimana Rintik Sedu menggambarkan kompleksitas emosi dan pilihan hidup yang sering kali tidak mudah.
4.Refleksi atas Kehidupan dan Cinta: Kamu mungkin melihat novel ini sebagai refleksi dari pengalaman hidupmu sendiri, terutama dalam hal cinta dan perpisahan. Novel ini bisa membuatmu berpikir tentang keputusan-keputusan dalam hubungan dan bagaimana setiap keputusan bisa membawa dampak yang mendalam dalam hidup seseorang.
5.Rasa Sakit yang Indah: Beberapa orang menikmati bagaimana Rintik Sedu bisa menulis tentang rasa sakit dan kesedihan dengan cara yang indah. Kamu mungkin merasakan keindahan dalam luka yang digambarkan dalam novel ini, dan bagaimana hal tersebut bisa menyembuhkan atau memberikan pelajaran penting dalam hidup.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline