Lihat ke Halaman Asli

rifai mukin

Pengawas Sekolah

Biarkan Rindumu di Sembiluku

Diperbarui: 8 Februari 2024   16:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Biarkan Rindumu di Sembiluku

By. Rifai Mukin

Saat namamu berkelebat  

Saat romanmu melintasi 

Perih itu kembali mengingat 

Biarlah rinduku melukai hati 

Kalaulah aku tahu berapa rintisan di paru-paru  

Kupastikan tetesan darahmu tak kuasa mementor jantungku

Saat sembilu dalam desahan berirama sendu 

Karena rindu tak lagi memberi candu

Rindumu kini hipokrit, walau 1001 doaku melangit

Karena sembiluku larah diujung lara

Di tempayan darah jantungku tersayat

Sedang engkau di kelambu asmara

Di jastice bipolar, aku sungguh terluka

Judgmental engkau bahagia

Biarkan rindumu diasa

Dan Sembiluku di lara

Lamahora, 8 Februari 2024

Tinggal di NTT _ Lembata




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline