Lihat ke Halaman Asli

Di Layar Perak, Cinta Bersemi

Diperbarui: 6 Mei 2024   08:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di balik layar perak, dunia penuh fantasi,

Kutemui sosok menawan, memikat hati.

Rambutnya bagai platinum, matanya bagai zamrud,

Tatapannya tajam, penuh misteri dan kelam.

Walaupun banyak yang membencinya,

Bagiku dia bagaikan pangeran dari negeri dongeng.

Sikapnya dingin dan arogan, menyimpan luka dan duka,

Aku ingin memeluknya, dan memberinya kasih sayang.

Terjebak dalam dunia fantasi,

Aku jatuh cinta pada sosok fiksi.

Mengetahui cinta ini takkan terjamah di dunia nyata,

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline