Lihat ke Halaman Asli

Rieska Utami

karyawan swasta

"Computer Vision Syndrome", Saat Mata Lelah Setelah Menggunakan Gadget/Komputer

Diperbarui: 10 Februari 2020   19:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

https://envisionoptical.com.au

Di era digital seperti sekarang ini, kebutuhan untuk mengakses komputer dan gadget meningkat pesat sehingga durasi menatap layar sangat tinggi.

Pernahkah Anda mengeluhkan mata perih, tegang, atau pandangan kabur setelah menatap layar gadget berjam-jam?

Jika ya, maka mungkin Anda mengalami kondisi yang dikenal sebagai "Computer Vision Syndrome"

Asosiasi Optometrik Amerika mendefinisikan Computer Vision Syndrome sebagai gangguan kompleks yang muncul pada mata yang menekankan pada penglihatan jarak dekat yang berhubungan dengan aktivitas penggunaan komputer. Computer yang dimaksud disini adalah layar computer atau gadget Anda

Gejala yang muncul bervariasi, mulai dari mata terasa tegang, mata terasa perih, mata merah atau iritasi, penglihatan menjadi kabur ataupun pandangan ganda. Gejala ini biasanya hanya sementara dan akan hilang setelah aktivitas bekerja selesai, atau ada yang bertahan beberapa lama setelahnya. Nah, Jika gejala ini terus menerus terjadi, maka dampak lebih buruk bisa terjadi.

Ada beberapa hal yang menyebabkan kondisi ini seperti kurangnya berkedip dan setting komputer yang membuat mata bekerja lebih berat. Untuk itu, untuk menghindari Computer Vision Syndrome ini, ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan seperti mengubah settingan komputer yang ramah mata dan mengatur sumber cahaya.

Untuk informasi lebih lengkap seputar Computer Vision Syndrome, Yuk kita simak penjelasan dari dr Rachel beserta tips-tips mencegah Computer Vision Syndrome dan cara mengatasinya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline