Lihat ke Halaman Asli

Rajasa

freelance

Kuis 09 _Pendekatan Ilmu atau Epistemologi Audit Piutang

Diperbarui: 15 Desember 2023   10:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Kuis 9 :

pendekatan ilmu/epsiteme audit pihutang,
Pendekatan ilmu atau epistemologi dalam audit piutang mencakup serangkaian prinsip, metodologidan proses untuk memastikan kebenaran, keakuratan, dan kewajaran informasi piutang dalam suatu entitas bisnis. Berikut adalah penjelasan rinci mengenai pendekatan ilmu/epistemologi audit piutang:

  1. Pemahaman Bisnis dan Lingkungan:
    • Tujuan Bisnis: Memahami tujuan bisnis entitas, industri tempat entitas beroperasi, dan kondisi ekonomi yang dapat mempengaruhi piutang.
    • Sistem Pengendalian Internal: Memahami dan menilai efektivitas sistem pengendalian internal yang berkaitan dengan piutang.
  2. Perencanaan dan Penentuan Risiko:
    • Perencanaan Audit: Menyusun rencana audit yang mencakup sumber daya, jadwal, dan pendekatan audit yang sesuai.
    • Penilaian Risiko: Mengidentifikasi dan mengevaluasi risiko-risiko yang dapat mempengaruhi kewajaran saldo piutang.
  3. Pemahaman Prosedur dan Dokumentasi:
    • Pemahaman Prosedur Bisnis: Memahami prosedur bisnis yang terkait dengan piutang, termasuk kebijakan penjualan, proses penagihan, dan penentuan nilai piutang ragu.
    • Dokumentasi: Mereview dokumen-dokumen yang berkaitan dengan piutang, seperti faktur penjualan, kontrak, dan perjanjian.
  4. Pengujian Substantif:
    • Konfirmasi Piutang: Mengonfirmasi saldo piutang dengan pihak ketiga, seperti pelanggan atau lembaga keuangan.
    • Analisis Umur Piutang: Menganalisis umur piutang untuk mengidentifikasi potensi kerugian piutang tak tertagih.
    • Pengujian Pengakuan Pendapatan: Memastikan bahwa pendapatan yang terkait dengan piutang diakui dengan benar.
  5. Pengujian Analitis:
    • Penggunaan Rasio Keuangan: Menganalisis rasio keuangan terkait piutang untuk mendeteksi ketidaksesuaian atau tren yang mencurigakan.
    • Perbandingan dengan Periode Sebelumnya: Membandingkan saldo piutang dengan periode sebelumnya untuk mendeteksi perubahan yang signifikan.
  6. Evaluasi Pengungkapan:
    • Pengungkapan dalam Laporan Keuangan: Memastikan bahwa informasi piutang diungkapkan dengan jelas dan sesuai dengan standar pelaporan keuangan yang berlaku.
  7. Komunikasi dan Pelaporan:
    • Komunikasi dengan Manajemen: Berkomunikasi secara teratur dengan manajemen untuk mendiskusikan temuan audit dan mencari klarifikasi terkait pertanyaan atau ketidaksesuaian.
    • Pelaporan Hasil Audit: Menyusun laporan audit yang mencakup temuan, rekomendasi, dan kesimpulan mengenai kewajaran saldo piutang.

Pendekatan ini bertujuan untuk memastikan bahwa informasi piutang yang dilaporkan dalam laporan keuangan suatu entitas dapat diandalkan, akurat, dan sesuai dengan prinsip-prinsip akuntansi yang berlaku.

Daftar Pustaka

EPISTEMOLOGI PENDIDIKAN MENURUT BERAGAM FILSAFAT DUNIA

Epistemologi akuntansi 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline