Hutan merupakan sumberdaya alam yang memberikan manfaat besar bagi kesejahteraan manusia, baik manfaat tangible baik yang dirasakan secara langsung, maupun intangible baik yang dirasakan secara tidak langsung. Manfaat langsung seperti penyediaan kayu pertukangan, pulp dan paper, satwa dan hasil tambang. Manfaat tidak langsung seperti manfaat rekreasi, dan jasa lingkungan.
Penanaman hutan rakyat dengan mengkombinasikan tanaman perkayuan dengan dengan tanaman MPTS (Multi Purpose Trees Species). Tanaman MPTS yaitu tanaman kekayuan yang bersifat multiguna karena bermanfaat dari segi ekologi maupun dari segi ekonomi, serta menghasilkan komoditas kayu dan nonkayu, sehingga petani penggarap bisa memanfaatkan komoditas nir-kayu dari tanaman MPTS yang ditanam tanpa melakukan penebangan pohon.
Jenis pohon MPTS antara lain berupa Mangga,Kemiri, Durian, Alpukat, Sirsak, Cengkeh, Nangka, Jambu Klutuk, Jambu Air dan lain-lain. Pemanfaatan HHBK (Hasil Hutan Bukan Kayu) seperti minyak atsiri yang belum dikelola secara optimal di Indonesia. Sektor HHBK masih relative kecil dibandingkan dengan sektor kehutanan di sektor perkayuan. Minimnya pemanfaatan HHBK di Indonesia didasari oleh kurangnya pemahaman tentang hasil hutan selain kayu.
Program Kampus yaitu Pengabdian Masyarakat Oleh Mahasiswa (PMM) wira desa ini beranggotakan 15 mahasiswa dari Universitas Muhammadiyah Malang yang dibimbing oleh Dosen Febri Arif Cahyo, S.hut., M.Sc dan Erni Mukti Rahayu, S.hut., M.Ling. Melaksanakan program kerja penanaman pohon MPTS dengan menggunakan 3 jenis pohon yaitu Durian (Durio Zibetinus), Alpukat (Persea Americana) dan Jambu kristal (Psidium Guajava ).
Penanaman tanaman MPTS. Dokpri
PENANAMAN TANAMAN MPTS
Pada metode penanaman, kami memilih tanaman MPTS yang menghasilkan buah-buahan. Tanaman yang kami pilih ada 3 macam yaitu Durian (Durio Zibetinus), Alpukat (Persea Americana) dan Jambu kristal (Psidium Guajava ). Bibit tanaman tersebut, kami peroleh dari Balai Persemaian Daerah Aliran Sungai Brantas (BAPEDAS BRANTAS). Bibit yang kami tanam berjumlah sekitar 100 bibit ,dengan 3 jenis tanaman yang berbeda.
- Bahan
Bahan yang di gunakan ialah tanaman MPTS yang kami peroleh dari Balai Persemaian Daerah Aliran Sungai Brantas (BAPEDAS BRANTAS). pada tanggal 10 September 2022. Bibit yang kami ambil sejumlah 100 bibit. Bibit yang telah diperoleh tersebut , segera dibawa menuju Desa bendosari.
Pengambilan bibit MPTS. Dokpri
Bibit Mpts. Dokpri
- PENENTUAN AREA