Lihat ke Halaman Asli

Ridwan Luhur Pambudi

Unpad - Jurnalistik '21

Kiat Mengamati Gerhana Bulan Dinihari Nanti

Diperbarui: 5 Juni 2020   16:39

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Fase gerhana bulan penumbra pada 28 November 2012 (skyandtelescope.org/Hoin Kong Space Museum)

Pada tahun 2020 ini akan terjadi empat kali gerhana bulan yang seluruhnya adalah gerhana bulan penumbra, dan tiga di antaranya dapat diamati di Indonesia. Adapun tiga gerhana bulan tersebut terjadi pada 11 Januari, 6 Juni, dan 30 November.

Gerhana bulan penumbra yang akan terjadi 6 Juni dinihari nanti adalah gerhana kedua di dunia tahun ini. Gerhana ini dapat diamati di sebagian Amerika Selatan bagian timur, seluruh wilayah Afrika, Eropa bagian tengah ke Selatan, Asia bagian tengah ke Selatan (termasuk Indonesia), dan seluruh wilayah Australia.

Gerhana bulan dapat diamati pada wilayah berwarna putih dalam peta (EclipseWise/Lunar Eclipse)

Berbeda dengan gerhana matahari yang memiliki jalur khusus, penampakan gerhana bulan dapat dilihat di seluruh wilayah yang bisa melihat bulan saat waktu gerhana. Dalam hal ini, dapat diartikan bahwa seluruh belahan bumi malam saat gerhana yang dapat melihatnya.

Cara mengamati gerhana bulan sama dengan cara mengamati gerhana matahari, yaitu pastikan di lokasi pengamatan cuaca sedang cerah. Bedanya, jika saat gerhana matahari kita memerlukan kacamata khusus, gerhana bulan cenderung lebih aman karena cahaya bulan tidak sekuat matahari. Meski demikian, kita tidak boleh memaksakan mata untuk terus menatap bulan, terlebih jika di lokasi gelap. Jika mata kita merasakan silau dari sebuah cahaya, berarti tidak baik jika kita terus menatap cahaya tersebut. Berikan jeda untuk mata kita beristirahat.

Waktu terbaik mengamati gerhana bulan penumbra adalah ketika puncak gerhana tersebut. Namun, akan lebih baik jika kita mengamati dari awal gerhana hingga akhir gerhana. Berikut adalah waktu terjadinya tiap fase gerhana bulan penumbra:

P1 : 00.45.51 WIB/ 01.45.51 WITA/ 02.45.51 WIT

Puncak : 02.24.55 WIB/ 03.24.55 WITA/ 04.24.55 WIT

P4 : 04.04.03 WIB/ 05.04.03 WITA/ 06.04.03 WIT

Keterangan: P1 adalah waktu mulai gerhana bulan penumbra, ditandai dengan masuknya bulan ke bagian bayangan penumbra bumi; Pada saat fase puncak, bulan akan terlihat lebih redup (bukan seolah termakan seperti gerhana sebagian), sekitar 56% piringan bulan nantinya akan berada di area penumbra bumi; P4 menunjukkan waku berakhir gerhana, bulan telah keluar seluruhnya dari bayangan penumbra bumi. Durasi gerhana adalah 3 jam 18 menit 12 detik.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline