Geliat UMKM di Borobudur

Candi Borobudur terletak di Kabupaten Magelang Jawa tengah. Kuil budha terbesar di dunia ini sempat masuk dalam daftar satu dari tujuh keajaiban dunia. Pesona candi borobudur bukan saja dapat menarik wisatawan lokal,wisatawan asing dari berbagai negara turut terpesona oleh kemegahan candi Borobudur. Kemahsyuran nama candi borobudur sudah tidak perlu dipertanyakan lagi,semua sepakat dengan UNESCO bahwa candi borobudur adalah situs warisan dunia.

Sekarang ini bila berkunjung ke Borobudur selain wisata tapak tilas candi,wisata keliling desa dapat menjadi alternatif lain bagi para wisatawan yang menyukai wisata edukasi. Dengan menggunakan mobil Volkswagen (VW) wisatawan akan diajak berkeliling mengenal lebih dekat masyarakat sekitar menikmati keindahan alam dan keramahan masyarakat lokal yang tinggal di kecamatan Borobudur. Wisata ini diberi nama VW tour Borobudur

whatsapp-image-2024-09-02-at-02-54-04-66d58b5cc925c457663e6393.jpeg

Cantiknya alam borodubur sudah tidak perlu diragukan lagi. Sepanjang perjalanan mata akan disuguhkan oleh gagahnya bukit menoreh sawah-sawah hijau yang berbaris rapi dan jalan-jalan desa yang tertata. Point dari wisata VW tour ini adalah wisatawan akan diajak bekunjung ketempat-tempat usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) milik masyarakt lokal yang dikelola bersama oleh pemerintah daerah setempat.

Geliat UMKM di kecamatan borobudur patut diapresiasi karena terkelola dengan baik dan berdampak pada perekonomian warga lokal. pada VW tour borobudur wisatawan diajak ke tempat pembuatan rengginang dan usaha budi daya jamur. Diajari cara membuat rengginang dan diajari cara membudidayakan jamur. Warga lokal memanfaatkan sumber daya alam yang ada untuk dikelola menjadi sumber usaha. Selain UMKM pembuatan rengginang dan budi daya jamur ada beberapa UMKM lain yang menjadi tujuan dari wisata edukasi ini. Wisatawan dapat juga membeli produk-produk UMKM yang sudah siap untuk dikonsumsi.

Sumber : Dok Pribadi

Para pelaku usaha mikro kecil dan menengah sudah selayaknya mendapat perhatian lebih dari pemerintah,karena UMKM merupakan tulang punggung perekonomian bangsa,penyumbang 60,5% dari produk domestik bruto (PDB).  Urgensi bagi para pelaku UMKM adalah penguatan modal dan pembekalan ilmu dari pemerintah supaya tercipta UMKM yang berdaya saing. Untuk mewujudkan UMKM yang berdaya saing diperlukan Sinergitas masyarakat dan pemerintah seperti yang sudah dilakukan oleh masyarakat dan pemda setempat di kecamatan borobudur dalam upaya memajukan pariwisata dan usaha masyarakat lokal.