Lihat ke Halaman Asli

Ridho Antaber

Spearfisher, Furniture Assembler

Ketika Penggembala Memesrai Tuhan

Diperbarui: 27 Januari 2022   12:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

gambar : beritagar.id

Di zaman nabi Musa, ada seorang penggembala kambing yang berdo'a kepada Allah.

          "Ya Allah, jadikanlah aku pembantu-Mu. Akan kutimbakan air untuk mandi-Mu setiap pagi. Akan kutalikan terompah kulit-Mu. Jika engkau letih, akan kupijati kaki-Mu. Akan kusediakan makan siang jika Engkau lapar.."

Mendengar do'a penggembala kambing yang amburadul itu, sontak nabi Musa marah-marah.

         "Hey, enak saja kau ngomong..! Memangnya Tuhan butuh mandi ? kau kira Tuhan pake terompah ? butuh makan ? bisa letih ?" 

Tapi tahukah Anda bagaimana Allah merespons hamba-Nya ini ? Indah. Allah justru memotong kata-kata Musa.

"Hai Musa, apa hakmu menghalangi hamba-Ku memesrai-Ku dengan bahasanya dan tingkat pengetahuannya..!"

 

 

  • cerita kutipan dari buku "Tuhan, Maaf, Kami Sedang Sibuk (Ahmad Rifa'i Rif'an)"

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline