Oleh : Dede Rahman
Malam yang lalu menerjang waktu
Semerbak wangi harummu membisu dan membelenggu
Negeri yang kaya surga di buana
Kini tinggal sebuah nama yang hampa dan papa
Jalan dambaan yang hilang ditelan keserakahan
Menembus bukit keadilan
Ibu yang lara di atas bak nestapa
Terkapar seakan tak berdaya
Bui yang megah nan indah tempat kami singgah
Anila yang rindu akan nirmala yang lugu