Generasi muda adalah harapan bangsa.
Mau dibawa kemana negara kita ke depan.
Siapa yang paling dipertanyakan jika generasi berantakan.
Kadang kita hanya bisa saling menyalahkan.
Mencari- cari pembenaran, bukan mencari kebenaran.
Pundak kita ditakdirkan sangat kekar.
Bukan karena kita diciptakan untuk jadi pendekar.
Tapi kita dilahirkan untuk menjadi guru yang tegar.
Zaman bergulir di antara peradaban yang semakin variatif.
Akankah kita berkata sulit, rumit, lantas menjadi pasif?
Akankah kita hanya diam, jadi penonton, pemerhati yang ulung?