Ketika pesawat akan terbang, kita diingatkan tentang peringatan take off
Dalam situasi darurat, penumpang yang membawa anak kecil harus memakai masker oksigen terlebih dahulu sebelum menolong anaknya.
Ini adalah analogi yang tepat bagi pemimpin dalam keadaan apapun.
Pemimpin (leader), memiliki pemahaman bahwa dirinya harus menjalankan kepemimpinan (leadership).
Kualitas dalam menjalankan organisasi hendaknya selaras antara perkataan dengan perbuatan (walk the talk).
Banyak orang terpilih menjadi pemimpin, namun belum mampu menghadirkan karakter pemimpin dan menjalankan kepemimpinannya
dengan penuh hikmah dan kebijaksanaan.
Ketika perayaan ulang tahun Sekolah Regina Pacis Bogor, dengan menggunakan aplikasi Zoom Meeting, 22 Agustus 2020 yang lalu, Mgr. Paskalis Bruno Syukur, O.F.M (Uskup, Keuskupan Bogor) dalam homili menyinggung tentang usia sekolah yang berusia 72 tahun.
Dengan usia tersebut, sekolah sebaiknya hadir dalam semangat kepemimpinan, khususnya menampilkan hal-hal baru. Ketika sekolah lain tengah beradaptasi, Sekolah Regina Pacis Bogor baiknya telah mampu mengadopsi.
Salah satu tanggung jawab yang tidak ringan dewasa ini ialah mendapati makin banyaknya pesaing yang diperhitungkan dari berbagai arah.
Pesaing yang hadir dengan penetrasi sampai manuver untuk menggoyang posisi, memerlukan siasat dalam menjalankan kepemimpinan-nya.
Kondisi ini turut menjelaskan bagimana kepiawaian sekolah dalam menempatkan diri.
Pertanyaannya, apakah kepemimpinan harus melakukan repositioning yang sudah puluhan tahun terbukti mampu menjadi landasan berpijak dan berkembang sebagai salah satu Sekolah di Kota Bogor?
Sekolah Regina Pacis Bogor
Tujuh puluh dua tahun kepempimpinan ditampilkan guna merawat dan mengembangkan Sekolah Regina Pacis Bogor.
Tujuh puluh dua tahun, bukanlah waktu yang pendek bagi perjalanan suatu sekolah.
Berbagai macam kerikil, batu sandungan hingga pahit-getir turut menjadi bagian perjalanan 72 tahun Sekolah Regina Pacis Bogor.
Sekolah mampu tumbuh dan berkembang sampai saat ini, diyakini karena berpijak pada kultur yang telah dibentuk dan dipelihara baik oleh Yayasan Regina Pacis FMM.
Demikianlah, meskipun bisa disertai pendapat dan penilaian subyektif yang berbeda-beda, usia 72 tahun adalah keberhasilan suatu pergulatan dan perjuangan bagi Sekolah Regina Pacis Bogor.
Pada tahun 2002, Sekolah Regina Pacis Bogor yang sebelumnya berada dibawah Yayasan Bakti Utama, berubah menjadi Yayasan Regina Pacis FMM.
Yayasan tersebut membawahi Sekolah Regina Pacis Bogor yang memperingati hari ulang tahunnya pada tanggal 22 Agustus. (https://reginapacis.sch.id/w3/sejarah-singkat-regina-pacis-bogor/).
Tanggal tersebut berkaitan dengan arti Regina Pacis, Sang Ratu Damai.
Ratu adalah gelar yang diberikan oleh orang Katolik bagi Maria, yang diperingati setiap tanggal 22 Agustus yaitu Perayaan Bunda Maria.
Maria adalah ibunda Yesus, Santa (perempuan suci) Maria, Pelindung Sekolah Regina Pacis Bogor.