Lihat ke Halaman Asli

Ricky Arya Saputra

Saya adalah seorang anak tunggal dari keluarga sederhana yang sedang mengenyam pendidikan S1 fakultas sastra di salah satu Universitas swasta di pulau jawa.

Para Pemain Sepak Bola Dunia yang Disebut Sebagai "Lord" Oleh Para Pecinta Sepak Bola

Diperbarui: 3 Januari 2022   22:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sebagai salah satu dari miliaran orang di muka bumi ini yang pecinta olahraga sepak bola dan beberapa klub besar di berbagai belahan dunia, tentu Saya sangat suka menonton pertandingan sepak bola secara siaran langsung (live) maupun siaran ulang (recorded). 

Tidak hanya di dalam film, pertandingan sepak bola juga banyak menampilkan banyak "drama" yang dapat menghibur penontonnya, mulai dari yang menyenangkan, mengharukan, maupun menyedihkan. 

Di atas lapangan hijau, 11 vs 11 ini saling jual beli serangan dalam upaya memasukkan bola ke dalam gawang lawan sebanyak-banyaknya untuk meraih kemenangan, meraih poin penuh, bahkan meraih juara jika pertandingan itu sudah di penghujung kompetisi.

Tak jarang juga, banyak para pemain sepak bola yang disebut sebagai "Legend" atau legenda bagi sebuah klub yang ia bela. Namun, untuk mendapatkan julukkan tersebut bukanlah hal seperti membalikkan telapak tangan. 

Pertandingan demi pertandingan harus dilewatkan dengan kegemilangan pemain itu sendiri demi "menggendong" timnya meraih kemenangan maupun juara dalam suatu kompetisi. 

Sebut saja Eric Cantona. Pemain kelahiran Prancis ini sukses bergabung dengan tim raksasa liga inggris, Manchester United pada tahun 1992 dan mumutuskan untuk pensiun dari dunia sepak bola pada tahun 1997 setelah 5 tahun berseragam "Setan Merah". 

Pemain yang selalu diingat karena ulah "tendangan kungfu"-nya terhadap supporter lawan ini telah memberikan banyak gelar untuk tim setan merah tersebut. Juara liga inggris, piala FA, hingga community shield sudah disabet oleh pria yang sekarang sudah berumur 55 tahun tersebut.

Eric Cantona berseragam Manchester United (sumber foto: Bola.net)

Namun sebaliknya, bagaimana jika ada pemain sepak bola yang tampil tidak gemilang di atas lapangan maupun hanya "banyak gaya" tanpa banyak berkontribusi untuk tim yang dibelanya, apalagi sampai bisa "menggendong" timnya untuk meraih kemenangan maupun juara?

"Lord". Ya, itu merupakan julukkan dari para pecinta sepak bola untuk para pemain bola yang kerap tampil "awang-awangan" ataupun tidak konsisten yang bisa pemain tersebut dicadangkan di bangku cadangan hingga dipinjamkan bahkan dijual ke klub lain. 

Secara harfiah, kata "Lord" memiliki arti seperti yang mulia, paduka, raja, maupun pemimpin tertinggi. Namun, dalam dunia sepak bola, kata digunakan untuk mendeskripsikan pemain "raja" lawak, baik dari permainannya, maupun omongannya yang tidak setara dengan performanya di atas lapangan hijau. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline