Dalam 2 pekan terakhir media elektronik dan cetak begitu superior memberitakan tentang perhelatan ajang sepakbola 2 tahunan di asia yaitu piala aff 2012 di malaysia, dimana timnas malaysia sebagai juara bertahan merupakan team yang begitu di jagokan untuk merebut kembali piala aff 2012. Namun cerita berkata lain ketika pada pertandingan malaysia vs singapura kondisi justru berpihak pada timnas singapura (the lions) dengan skor telak 3-0, sehingga mengakibatkan terjadi nya tindakan tidak supportif dari para suporter timnas malaysia dimana pada pertandingan ke ii mereka para supporter tidak menghadiri alias mogok menonton di stadion bukit jalil di kala malaysia meladeni laos walaupun malaysia unggul telak dengan skor 4-1.
Lain lagi dengan timnas indonesia yang memberanikan diri ikut dalam ajang piala aff 2012 , dengan kondisi carut marut di internal persepakbolaan indonesia di mana terjadinya dualisme kepengurusan pssi di bawah naungan la nyala mattaliti(alfred ridle) dan djohar arifin (nilmaizar) sehingga sepak bola di indonesia berada pada 2 kompetisi yaitu isl dan ipl. Namun yang berhak mengikuti ajang piala aff 2012 di malaysia adalah timnas di bawah naungan coach nilmaizar dan kepengurusan djohar arifin. Berbekal dengan pemain yang belum teruji di kompetisi internasional timnas indonesia begitu percaya diri dengan semangat baru yang di junjung oleh para pemain sehingga patut kita berikan support dan doa kepada para anak-anak garuda. Melihat hasil di dua pertandingan yang telah berjalan yaitu pada saat bertemu laos (2-2) dan singapura (1-0) maka timnas garuda berada pada puncak klasemen sementara grup b dengan poin (4).
Pertandingan terakhir untuk grup B, timnas garuda akan menghadapi timnas malaysia yang menyandang status juara bertahan. Tetapi 3 hari sebelum pertandingan berlangsung berbagai kabar dan informasi miring terhadap kedua timnas telah memanas di karenakan beredarnya broatces messange (bm) melalui bbm tentang video yang tidak menunjukkan supportifitas. Vidoe itu berisi ejekan kepada timnas indonesia oleh supporter malaysia, sehingga membuat situasi lebih memanas menjelang pertandingan malam ini dan semua ini pelajaran buat para elite politik, pemerintah dan pengurus pssi untuk dapat bisa memberikan yang terbaik bagi persepakbolaan indonesia agar masalah dualisme kepengurusan pssi dapat terselesaikan dengan segera agar kita bisa menyatukan semangat dan perjuangan bagi setiap perjuangan dari timnas garuda indonesia...
“JAYALAH SEPAK BOLA INDONESIA, DEMI INDONESIA YANG BERMARTABAT”