Lihat ke Halaman Asli

Ricky Santoso

mahasiswa

Kapitalis sebagai Revolusi Fundamental Masyarakat Modern

Diperbarui: 11 November 2020   07:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Adam Smith (thetimes.co.uk)

Para ahli ekonomi di dunia berpendapat bahwa pemikiran ekonomi klasik sebagai penggerak oleh Adam Smith merupakan dasar sistem ekonomi kapitalis. Tokoh-tokoh mazhab klasik mengemukakan bahwa segala kegiatan ekonomi yang dilaksanakan secara bebas dinilai akan lebih banyak mamfaatnya bagi kalangan masyarakat sebagai keseluruhan dari pada kalau segalanya diatur pemerintah, atau melalui intervensi pemerintah. 

Smith merupakan sosok berpaham klasik di mana para ahli ekonomi dunia menilai bahwa pemikiran berpaham klasik merupakan dasar sistem ekonomi kapitalis. aliran yang diajarkan melalui bukunya yaitu "the wealth of nation" yang menjelaskan mengenai asas - asas kapitalisme dengan konsep "laissez faire" dan prinsip "the invisible hand" Pemikiran yang menciptakan sistem kapitalis.

Kapitalisme adalah sistem ekonomi di mana perdagangan, industri dan alat produksi dikontrol oleh pihak swasta dengan maksud memperoleh laba dalam pasar. Pemilik saham dalam melakukan usahanya untuk meraih laba sebesar-besarnya. Dengan ini, pemerintah tidak dapat melakukan campur tangan pasar untuk memperoleh laba bersama, tetapi campur tangan pemerintah dilakukan secara besar-besaran untuk kepentingan individual.

Ciri utama dari sistem kapitalisme ialah :

1. Kapitalis menganggap pentingnya perluasaan kekayaan dan memaksimalkan produksi serta memenuhi keinginan individu sebagai kesejahteraan manusia.

2. Kapitalis menganggap pentingnya kebebasan individu dalam aktualisasi kepentingan dan kepemilikan kekayaan

3. Mengasumsikan bahwa inisiasi individu dalam pengambilan keputusan yang terdenstralisasi dalam pasar kompetitif sebagai syarat dalam mewujudkan efisiensi optimum dalam alokasi SDM

4. Kapitalis tidak ikut andil dalam pemerintahan serta nilai - nilai kolektif dalam alokatif maupun pemerataan distributif

5. Kapitalis mendesak bahwa melayani kepentingan pribadi oleh setiap individu secara otomatis akan melayani kepentingan sosial yang kolektif

Dari ciri tersebut maka kapitalis sebagai sistem yang mengaminkan logika sistem pasar telah berdampak pada terjadinya simetri antar kepentingan individu dan kelompok. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline