Lihat ke Halaman Asli

Richi Dwi Firmansyah

santri dan pelajar

Pemuda dengan Celana Koyak

Diperbarui: 25 Maret 2019   15:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Idzan. Pemuda itu hanya diam terpungkur memeluk kedua pahanya

Yang diam sunyi melintas diseberang jalan

Hanya suara got yang berbincang dengan nya

Pada malam yang melintang bintang bersandar dihadapannya

Idzan. Ia adalah gerombolan pemuda yang berbau angus

Tuhan pun enggan datang mengetuk pintu rumahnya

Tiada siapapun yang mengenalnya. Tuhan yang tak menafkahinya

Hanya desiran angin yang membunyikan klakson didepan rumahnya

Suatu malam ia hanya bisa mendengarkan dengkuran bisingan ayahnya

Idzan. Ia telah kalut oleh waktu

Pada detik jam dinding yang menendangnya sore itu

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline