Menerangimu menjadi mimpi memeluk pelangi
Menerangimu merupakan hidup angan alam semesta
Menerangimu adalah langkah kakiku
Menerangimu denyut nadiku
Namun
Jika cahaya itu tak cukup
Menetaplah
Jangan pernah pergi tanpa kata
Menyayangimu telah menjadi tujuan
Jangan pernah berpaling
Denga bulanpun aku enggan berbagi
Karena itu akan menjadikan ku mati
Yang membuat nadi ini terus berdenyut
Adalah senyum itu
Apa daya
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H