Lihat ke Halaman Asli

Rianto Harpendi

Chemical Engineer

Merawat Demokrasi, Tantangan dan Urgensinya

Diperbarui: 21 Maret 2022   16:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

ilustrasi mural yang berisi pesan tentang pemilu. (ANTARA FOTO/FAUZAN via kompas.com)

Kedaulatan berada di tangan rakyat. Itulah demokrasi. Demokrasi merupakan antitesis dari sistem monarki dan aristokrasi.

Demokrasi sering dianggap sistem yang "ideal" dan lebih superior. Meski demokrasi dan implementasinya tidak sempurna, saat ini hampir semua negara di dunia menganut atau mengadopsi sistem demokrasi, termasuk Indonesia.

Di satu sisi, Indonesia punya visi besar. Visi Indonesia 2045 adalah Indonesia maju, berdaulat, adil dan makmur.

Ada empat pilar yang dibutuhkan untuk mewujudkannya: pembangunan manusia dan penguasaan IPTEK, pembangunan ekonomi yang berkelanjutan, pemerataan pembangunan serta pemantapan ketahanan nasional dan tata kelola pemerintahan.

Bila bangsa Indonesia serius dan komitmen untuk menjadi negara maju, merawat demokrasi sangat penting dan mendesak untuk dilakukan. =

Kabar baiknya, The Economist Intelligence Unit (EIU) mencatat, indeks demokrasi Indonesia tahun 2021 lebih baik dari beberapa tahun sebelumnya. Artinya, kualitas demokrasi Indonesia mulai membaik.

Setelah 5 tahun berturut- turut (2016-2020) mengalami penurunan, meningkatnya indeks demokrasi tahun 2021 patut diapresiasi.

Meski indeks demokrasi meningkat, demokrasi Indonesia belum penuh; masih cacat (flawed democracy). Banyak pekerjaan rumah yang harus dilakukan untuk meningkatkan kualitas demokrasi.

Tantangan dalam merawat demokrasi di Indonesia tidaklah mudah. Meski begitu, demokrasi yang penuh sangat diperlukan untuk mewujudkan impian bangsa Indonesia; visi Indonesia 2045. =

Lalu, apa saja tantangan dalam merawat demokrasi? Mengapa demokrasi yang sehat sangat dibutuhkan dalam upaya mewujudkan visi Indonesia 2045?

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline