Konsep rumah pintar sejatinya bukan isapan jempol belaka! Melihat intensitas kejahatan yang mengincar perumahan semakin tinggi, smart home kini menjadi alternatif pilihan solusi.
Apakah smart home bisa menjaga rumah, setidaknya, sebaik jasa pengamanan seperti hansip atau satpam? Tentu saja, bisa!
Justru, dengan sensitivitas tinggi dan daya respon yang sangat cepat, sesegera mungkin kita akan mengetahui peristiwa apa yang sedang terjadi di rumah saat kita tinggal bepergian ke luar.
Luar biasa, kan?
Namun, bagaimana cara perangkat smart home ini bekerja?
Letakkan Alat di Lokasi yang Tepat
Untuk mengawasi keamanan di teras atau halaman rumah, sebaiknya kamu pasangkan alat Smart Camera, contohnya. Lalu, atur arah pandangan kamera sebaik dan semaksimal mungkin agar mampu menangkap sudut pandang secara tepat.
Arahkan pula ke objek-objek krusial yang sering menjadi sasaran empuk akses masuk para penjahat. Seperti pintu gerbang pagar, pintu rumah, atau jendela. Jika kamera berhasil menangkap gerakan, kamu bisa langsung menerima notifikasi pemberitahuan via smartphone.
Selalu Aktifkan Wi-Fi
Kekuatan utama perangkat smart home adalah koneksi internet. Maka dari itu, kamu harus lengkapi rumah dengan router Wi-Fi agar perangkat mampu mengirimkan pesan ke smartphone kamu ketika sedang dalam bahaya.
Koneksi internet ini juga bisa kamu manfaatkan untuk memantau dan mengendalikan rumah. Misalnya, memutus aliran listrik agar tidak overuse dan membuat tagihan bulanan membengkak. Bahkan, bisa juga untuk melakukan video call via smart camera dengan keluarga di rumah. Pokoknya, masih ada banyak hal menarik lain yang bisa dilakukan berkat kecanggihan smart home.