Lihat ke Halaman Asli

Rian Aji Kurnia

Mahasiswa Jurusan Statistika Universitas Diponegoro

Survive di Tengah Pandemi, Mahasiswa KKN UNDIP Bantu Optimalkan Peluang Wisata Desa Sukawati

Diperbarui: 11 Agustus 2020   17:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Sukawati (8/10) - Kehidupan sebagian masyarakat Indonesia mengalami permasalahan ekonomi semenjak pandemi Covid-19 menyerang. Kebijakan  PSBB dan Work From Home tidak serratus persen menjadi solusi, keterpurukan ekonomi dialami dan bahkan banyak yang terkena PHK.

Hal demikian banyak dialami oleh masyarakat Desa Sukawati, sebagian besar masyarakat merupakan pedagang pasar seni dan pasar desa. Minimnya wisatawan menyebabkan menurunnya omset yang diperoleh. Angin segar seperti berhembus saat pemerintah mengeluarkan kebijakan adaptasi kebiasaan baru, sehingga memungkinkan peningkatan aktivitas ekonomi di pasar. Meski adanya pembatasan jam operasional, namun angin segar ini harus dimanfaatkan sebagai peluang untuk mengoptimalkan ekonomi di masyarakat.

dokpri

Desa Sukawati memiliki potensi besar sebagai salah satu wisata kental budaya di Bali. Mulai dari berbagai kesenian khas Bali, tradisi khas Bali, kuliner khas Bali serta pernak-pernik seni khas Bali sangat mudah dijumpai di Desa Sukawati. Menilik potensi yang luar biasa ini, Mahasiswa KKN Universitas Diponegoro yang berkolaborasi dengan Karang Taruna Desa Sukawati dan Mahasiswa KKN Institut Pertanian Bogor berusaha membantu mengoptimalkan potensi-potensi wisata yang ada.

Sebelum ke langkah pengembangan, tentunya di tengah pandemi sepoerti ini sangat penting untuk memulai dengan memastikan protokol kesehatan bisa di aplikasikan. 

Berdasarkan hal tersebut, maka dilakukan terlebih dahulu penyemprotan disinfektan secara berkala dan pembagian faceshield gratis kepada pedagang di pasar. Barulah giat promosi wisata dilakukan. Mulai dari pembuatan infografis, video serta publikasi di situs-situs media social dilakukan. Website desa yang tadinya belum berfungsi maksimal, dimaksimalkan sebagai salah satu media publikasi. Dengan publikasi yang gencar dilakukan diharapkan minat wisatawan untuk mengunjungi Desa Sukawati makin meningkat.

dokpri

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline