Lihat ke Halaman Asli

INDRIAN SAFKA FAUZI (Aa Rian)

Sang pemerhati abadi. Pemimpin bagi dirinya sendiri.

[Puisi Makna] Diperbudak Dunia

Diperbarui: 14 Juli 2023   09:14

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Budak Dunia (Pixabay.com, Keyword: Slave)

Mereka benar-benar terperdaya
Haus akan kenikmatan dunia
Melalaikan akhirat yang nyata
Menukarnya untuk segala yang fana

Kebanyakan sikap dari mereka
Jika datang peringatan atasnya
Mereka selalu menuntut bukti nyata
Agar disegerakan azab bagi diri mereka

Jika keagungan Tuhan nampak di mata
Mereka semakin ingkar lagi mencela
Barulah jika bencana dihadapan mereka
Sungguh telat persaksian mereka semua

Sesungguhnya sifat mereka itu diantaranya
Penuh keraguan terhadap kebenaran nyata
Namun meragukan pula apa yang ia percaya
Manfaat ilmu dan amal tak dapat dirasakannya 

Mereka hanya mengejar apa yang disepakatinya
Bukan apa yang seharusnya menjadi pertolongannya
Nurani mereka mati untuk menyadari manfaat nyata
Sehingga betapa kerasnya hati mereka senantiasa

Merekalah budak-budak dunia yang fana
Dijadikan indah segala fatamorgana yang ada
Seakan mereka hidup untuk selamanya di dunia
Sampai lalai kematian pastilah hadir menjemput jua

Cimahi, 19 Juni 2023.

Aa Rian untuk Kompasiana dan Warganya.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline