Lihat ke Halaman Asli

INDRIAN SAFKA FAUZI (Aa Rian)

Sang pemerhati abadi. Pemimpin bagi dirinya sendiri.

7 Tingkatan Nafsu dan Pertanda Mencapainya

Diperbarui: 17 Maret 2023   14:38

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kreasi Aa Rian (Dokpri)

Hai sahabat pembaca!

Sejatinya banyak sekali referensi yang membahas 7 Tingkatan Nafsu, khazanah.republika.co.id sudah mengulasnya dengan baik.

Mau kah sahabat mempelajarinya?

Mari kita simak 7 Tingkatan Nafsu dan pertanda mencapainya!

1. Nafsu Ammarah

Nafsu yang mendorong pada perbuatan maksiat dan kejahatan. Berdasarkan Al-Qur'an, keterangannya sebagai berikut:

QS. Yusuf Ayat 53 (Dokpri)

Yang menjadi pertanda manusia didominasi oleh nafsu jenis ini adalah:

  • Tamak 
  • Kikir
  • Dengki
  • Arogan
  • Dipenuhi syahwat
  • Dipenuhi kemarahan berlandas kebencian
  • Kebodohan (tidak mengetahui ilmu dan juga enggan mempelajari ilmu)

2. Nafsu Lawwamah

Nafsu yang mendorong rasa penyesalan mendalam, karena tidak mampu dalam mengendalikan diri dari kejahatan saat bertindak. Seperti yang ditegaskan dala Al-Qur'an ayat berikut:

QS. Qiyamah Ayat 2 (Dokpri)

Tanda seorang didominasi nafsu jenis ini diantaranya:

  • Senang berbangga diri namun disertai merendahkan sesama
  • Senang bergosip, berprasangka yang bukan-bukan tidak sesuai realita
  • Riya dan sum'ah, pamer dengan maksud ingin dicitrakan sebagai orang baik, namun nyatanya enggan berbuat kebaikan jika tidak ada yang menyaksikan, pamer dengan maksud ingin dicitrakan sebagai orang ahli ibadah, namun kesehariannya saja sangat malas untuk beribadah jika tidak disaksikan banyak orang.
  • Lalai saat sembahyang dan lalai saat berkebaikan, pikiran tidak fokus saat beribadah dan saat berbuat baik niatnya bukan karena Allah, namun hanya karena ingin dikenal sebagai orang baik, nyatanya enggan berbuat baik secara konsisten.
  • Senang menipu dan berbohong, demi mendapat harta, benda, kenikmatan duniawi dan kekuasaan belaka walau harus mengorbankan sesama secara zalim (tidak menempatkan yang hak atau tidak menempatkan perkara pada letak yang sebenarnya).

3. Nafsu Mulhimah

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline