Aliran listrik seketika mati dan angin kencang di bantul tepatnya di depan RSUD Panembahan senopati berhembus dengan kencangnya. Pasir dan daun masuk ke lokasi IGD RS tepatnya pukul 14.05 WIB. Ada korban seorang anak kecil terkena tumbangnya pohon dan masuk ke IGD dengan luka di kepala. Kejadian ini sontak membuat warga ketakutan dan berhamburan keluar. Masuk ke jalan bantul-jogja anginpun terus berhembus kencang, walau tak sekencang tadi. Daun-daun dan debupun beterbangan, pohon-pohon dan papan reklame di tepi kanan kiri jalan ada yang tumbang.
Spanduk yang terbentangpun robek jadi 2 bagian. Ketika masuk daerah kasongan hujan pun mulai turun walau cuma gerimis, terlihat banyak warga yang keluar rumah karena masih takut dan khawatir. Semua lampu lalu lintas yang dipadamkan dan polisipun dengan basah-basahan karena hujan turun ke jalan untuk menjadi lampu lalu lintas cadangan... he..
Pukul 14.30 angin tetap berhembus tapi sudah mereda, daerah utara mendung gelap menyelimuti langit. Ada juga rumah penduduk yang atapnya terbuat dari seng terhempas. dan pukul 15.00 keadaan kembali mulai normal hujanpun hanya gerimis saja, pukul 15.30 listrik kembali menyala. Terlihat beberapa papan reklame besar bengkok dan sedang di perbaiki oleh teknisi. Kabar dari jogja buat kompasiana.cm
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H