Puisi | Bulan di Matamu
Diperbarui: 25 Mei 2020 16:23
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com
Bulan di Matamu
Terang, teduh, tak menyengat
Memukau risauku
Kelopak mata yang bulat, dengan bola mata coklat
Bening mendebarkan jantung sunyiku
Keangkuhan-keangkuhan dalam dinding rasa ini terkikis oleh kesyahduan
Terengkuh oleh keindahan, dalam percakapan batin di malam itu
Aku tersipu dalam cahayamu
Bukit Nuris, 2020
~ Riami ~
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H