Anak usia dini berada dalam masa emas perkembangan, terutama motorik kasar, anak menyenangi kegiatan fisik mulai mengembangkan keterampilan baru dan memperbaiki keterampilan sebelumnya. Berbeda dengan motorik halus yang berkembang lebih lamban, tetapi tetap dibantu dengan menyediakan kesempatan seluasnya-luasnya, begitupun peralatan dan bahan yang sesuai dan dukungan yang terus menerus diberikan kepada anak, adapun masalah atau kesulitan yang dihadapi anak dalam pengembangan motorik halus yaitu belum bisa menggunting dengan ketepatan, ketelitian, juga kerapihan yang sangat baik.
Dari beberapa kegiatan yang dapat mengembangkan motorik halus anak usia dini di atas, peneliti lebih tertarik untuk menggunakan kegiatan menggunting sebagai kegiatan yang dapat mengembangkan motorik halus anak, karena dengan kegiatan menggunting anak dapat terlatih untuk menggunakan jari jemarinya untuk mulai menggunting dari tahap awal sampai sulit.
Berikut akan kami jabarkan hasil penelitian praktik baik (best practice) yang telah kami laksanakan pada lembaga kami.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H