Lihat ke Halaman Asli

Katanya

Diperbarui: 31 Desember 2015   13:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

 

Dear Kata,

 

Kamu selalu meluncur dalam nafas kehidupan kami.

Kamu menyenangkan,

Kamu menyedihkan,

Kamu menyejukkan,

Kamu membahagiakan,

 

Kata,

Tadi sesaat diantara kebahagiaan kami,

Guruh hadir di siang yang benderang. 

Kami mencoba menelisik titian guruh. 

Ada serentetan kamu yang seringkali terhadirkan.

 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline