Gladi Hominisasi dilaksanakan pada 23 Oktober 2022 dari pukul 8 pagi, secara daring dengan aplikasi zoom. Kami sudah dibagi menjadi beberapa kelompok seminggu sebelum kegiatan Gladi dimulai, bersamaan dengan tugas pra gladi. Kegiatan dimulai dengan berdoa dan menyanyikan hymne UNPAR dan 3 stanza lagu Indonesia Raya.
Diberikan materi setelahnya mengenai pentingnya menghargai orang lain saat berbicara. Kami juga diberikan materi mengenai SWOT, yang berarti strength, weakness, opportunities, dan threat.
Tak lama setelah pemberian materi, kami pindah ke breakout room yang ada pada zoom. Saya berkumpul bersama teman-teman kelompok saya yang sudah dibagi 1 minggu sebelum. Pada breakout room tersebut kami memiliki tugas untuk membuat presentasi.
Bentuk presentasi tersebut bebas, semenarik mungkin serta harus memiliki kaidah SWOT yang sudah dijelaskan. Pembuatan presentasi diberikan waktu selama satu jam, setelah itu kami dipindahkan ke breakout room lainnya untuk melakukan presentasi. Presentasi dilakukan di depan 3 kelompok lainnya setelah itu dinilai untuk dicari pemenangnya. Pemenangnya akan dikompetisikan lagi untuk presentasi di depan seluruh kelompok.
Pada gladi Hominasi ini kami diajarkan untuk bekerja dengan siapapun dengan latar belakang apapun. Bekerja dengan orang yang tidak dikenal membutuhkan adaptasi.
Sebagai warga negara kemampuan menggunakan logika dan bahasa sebagai warga negara sangatlah penting agar dapat mengutarakan pendapat dengan baik dan mudah dimengerti. Ini karena dalam melakukan pekerjaan dengan orang baru kita tidak tahu bahasa apa yang mudah dimengerti oleh lawan bicara.
Manfaat yang paling terasa dari gladi hominisasi ini ialah bagaimana cara bekerja sama dengan rekan yang baru saja kita kenali. Hal ini sendiri akan sangat berguna pada perkuliahan kedepannya karena nanti selama kuliah kita tidak akan mendapat rekan sekelas yang selalu sama. Pasti akan ada selalu perbedaan di tiap semesternya karena setiap orang pasti tidak akan mendapatkan jadwal yang sama.
