Pemamfaatan Media Sosial sebagai Wadah Publikasi Karya Sastra

Di zaman sekarang masi banyak orang yang malas untuk menciptakan karya sastra karena alasan susah untuk mempublikasikan karyanya atau karyanya yang kurang diapresiasi masyarakat. Namun dizaman sekarang sudah banyak perkembangan yang sudah terjadi termasuk dibidang sastra, salah satunya dalam hal mempublikasikanya karya sastra. Dizaman sekarang banyak platform yang bisa kita mamfaatkan untuk mempublikasikan karya sastra. Sebut saja seperti youtube, tik tok, instagram dan lain sebagainya.

Banyak yang bertanya apasih sastra itu ? sastra merupakan wadah tempat kita mencurahkan isi pikiran baik dalam bentuk lisan atau tulisan. Dalam perkembangan internet yang sudah hampir menyeluruh di indonesia kita mampu mengakses dan kemudahan dalam kehidupan sehari hari. Peningkatam pengguna internet di indonesia setiap hari semakin meningkat. Dengan begitu kita selaku penggiat sastra harus mulai beradaptasi dan mulai memamfaatkan internet dengan baik Salah satunya youtube.

Youtube merupakan sebuah portal website yang menyediakan layanan video sharing. Pengguna yang telah mendaftar bisa meng-upload video layanan video ke server Youtube supaya bisa dipandang oleh khalayak internet di seluruh dunia (Kindarto, 2008). Youtube telah banyak dipergunakan oleh media hiburan sebagai media publikasi maupun menjadi asal tayangan para penyaji hiburan tadi.

Youtube menggunakan layanan publikasi tayangan tadi juga dimanfaatkan oleh pengajar dan siswa menjadi media pembelajaran. Youtube ketika ini dijadikan situs yang dimanfaatkan dalam proses pembelajaran menjadi media. Youtube adalah salah satu rangkaian sosial yang sangat populer pada kalangan warga dunia. Situs Youtube bukan lagi sekadar dipergunakan buat video-video langsung, komersial serta sebagainya, di kenyaatannya halaman sosial Youtube juga telah digunakan sebagai galat satu media pembelajaran (Purwandari, 2019). Youtube ialah situs yang menyediakan layanan berupa video, menggunakan adanya video siswa akan terbantu pada saat proses pembelajaran. Ronald Alan Berk (2009) dalam jurnalnya menegaskan bahwa di yang akan terjadi penelitian Mayer membagikan bahwa presentasi materi verbal serta visual yang berdekatan seperti pada video dengan obrolan atau narasi terintegrasi paling efektif buat pemula dan pelajar visual.

Salah satu contoh pemamfaatan youtube untuk mempublikasikan karya sastra adalah untuk mengupload karya seperti film pendek dan konten konten yang mengandung unsur sastra. Di youtube sendiri kita bisa melihat kualitas karya kita dari like dan komentar pada penikmat youtube dan kita juga dapat melihat statistik penonton channel kita. Sama halnya juga dengan tik tok, insagram dan platform media sosial lainya, media media tersebut juga dapat kita mamfaatkan sebagai media promosi karya sastra. Dengan semakin banyak kita melakukan promo maka akan semakin besar juga peluang lakunya karya sastra kita.

Bagi generasi milenial zaman sekarang mungkin internet sudah menjadi kebutuhan pokok, Banyak generasi muda yang tidak bisa lepas dari gadgetnya. Dengan begitu kita sebagai orang yang bergelut di bidang sastra seharusnya sudah tau pasar mana yang yang harus kita kejar untuk mendapatkan penikmat karya sastra yang banyak. Saya selaku penulis berharap bagi orang orang yang suka menulis atau memiliki karya apapun itu ayo coba publikasikan di media sosial .