Konservasi penyu di Pantai Pelangi didirikan oleh Pak Sarudi pada tahun 2009. Beliau memiliki kesadaran yang mendalam tentang pentingnya melindungi penyu dari perburuan.Pak Sarudi sangat memahami bahwa penyu merupakan salah satu spesies yang rentan terhadap kepunahan akibat perburuan dan kerusakan habitat. Dengan pemahaman tersebut, beliau mengambil inisiatif untuk memulai upaya konservasi di Pantai Pelangi.
Upaya konservasi yang dilakukan oleh Pak Sarudi melibatkan berbagai aktivitas, seperti melindungi telur penyu, menjaga kebersihan pantai, serta memberikan edukasi kepada masyarakat sekitar tentang pentingnya menjaga kelestarian penyu. Dedikasi beliau dalam melestarikan penyu ini menjadi contoh inspiratif bagi banyak orang.
Pantai Pelangi terletak di barisan pantai yang sama dengan Pantai Parangtritis di Yogyakarta. Pantai ini memiliki lokasi yang strategis dan mudah dijangkau oleh wisatawan. Hanya berjarak sekitar 29 kilometer dari Malioboro, salah satu kawasan paling terkenal di Yogyakarta, Pantai Pelangi menawarkan kemudahan akses bagi para pengunjung yang ingin menikmati pesona pantai tanpa harus melakukan perjalanan jauh.
Selain itu, keindahan alam yang disajikan oleh Pantai Pelangi menjadikannya destinasi favorit bagi mereka yang mencari ketenangan dan keindahan alam. Dengan pasir putih yang bersih dan ombak yang tenang, Pantai Pelangi menjadi tempat yang ideal untuk bersantai dan menikmati pemandangan laut yang menakjubkan. Lokasi yang dekat dengan Malioboro juga memungkinkan wisatawan untuk menikmati pengalaman wisata yang beragam dalam satu hari.
Di konservasi penyu Pantai Pelangi, terdapat dua jenis penyu yang dilindungi, yaitu penyu lokal dan penyu hijau. Kedua jenis penyu ini menjadi fokus utama dalam upaya konservasi yang dilakukan oleh Pak Sarudi sejak tahun 2009.
Penyu lokal merupakan spesies penyu yang umum ditemukan di kawasan ini, sementara penyu hijau adalah salah satu spesies yang dikenal dengan tubuhnya yang besar dan warna kulitnya yang khas. Konservasi ini tidak hanya berfokus pada perlindungan penyu dewasa, tetapi juga pada upaya pelestarian habitat serta penetasan telur penyu agar populasi kedua jenis penyu tersebut tetap terjaga.
Upaya konservasi ini sangat penting mengingat penyu merupakan salah satu spesies yang terancam punah akibat perburuan dan kerusakan habitat. Dengan adanya konservasi di Pantai Pelangi, diharapkan populasi penyu lokal dan penyu hijau dapat terus berkembang dan terhindar dari ancaman kepunahan.
Pantai Pelangi, yang terletak di dekat Pantai Parangtritis, Yogyakarta, telah menjadi pusat konservasi penyu sejak tahun 2009. Di balik kesuksesan upaya konservasi ini, terdapat banyak tantangan yang harus dihadapi. Mas Daru, seorang narasumber yang aktif dalam kegiatan konservasi di Pantai Pelangi, memberikan wawasan mendalam tentang perjuangan mereka dalam melestarikan penyu. Berikut adalah hasil wawancara kami dengan Mas Daru.