Penerjunan KKN-T Universitas Alma Ata di Tegal : Menguatkan Ketahanan Pangan dan Menurunkan Stunting Melalui Optimalisasi Potensi Daerah

Pada tanggal 1 Agustus 2024, Universitas Alma Ata Yogyakarta memberangkatkan para mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) ke Tegal, Jawa Tengah. KKN-T kali ini mengusung tema besar "Penguatan Ketahanan Pangan Masyarakat dan Percepatan Penurunan Stunting melalui Optimalisasi Potensi Daerah." Program ini bertujuan untuk memberikan kontribusi nyata dalam mengatasi masalah stunting dan meningkatkan ketahanan pangan di Tegal.
Rombongan mahasiswa dilepas secara resmi oleh Rektor Universitas Alma Ata di kampus, dengan semangat untuk menerapkan ilmu yang telah dipelajari dalam dunia nyata. Sesampainya di Tegal, para mahasiswa disambut hangat oleh Walikota Tegal di Balai Kota. Dalam sambutannya, Walikota mengapresiasi Universitas Alma Ata atas dedikasinya dalam membantu pemerintah daerah melalui program KKN-T yang relevan dengan kebutuhan masyarakat.

Setelah acara di Balai Kota, para mahasiswa melanjutkan perjalanan ke Kelurahan Pekauman, di mana mereka diterima langsung oleh Lurah Pekauman, Bapak Rudi Pratikno, S.H. Beliau menyambut kedatangan para mahasiswa dengan penuh antusias dan menyampaikan harapannya agar program yang akan dijalankan dapat membantu memperkuat ketahanan pangan dan menurunkan angka stunting di wilayahnya.

Selama periode KKN-T, mahasiswa akan bekerja sama dengan warga Pekauman untuk mengembangkan program-program yang berfokus pada penguatan ketahanan pangan dan percepatan penurunan stunting.  Selain itu, mahasiswa juga akan memberikan edukasi tentang gizi seimbang dan pentingnya asupan makanan bergizi bagi ibu hamil dan balita, yang merupakan langkah penting dalam upaya penurunan stunting. Melalui berbagai pelatihan dan penyuluhan, diharapkan masyarakat Pekauman dapat lebih memahami pentingnya ketahanan pangan dan kesehatan gizi dalam kehidupan sehari-hari.

Dengan optimalisasi potensi daerah yang ada, para mahasiswa Universitas Alma Ata berharap dapat memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat Pekauman dalam meningkatkan ketahanan pangan dan menurunkan stunting. Kegiatan ini juga diharapkan dapat menginspirasi masyarakat untuk terus berinovasi dalam mengembangkan potensi lokal demi kesejahteraan bersama.