Lihat ke Halaman Asli

Zihan Duddin

Yayasan Inageo

Wisata Bekas Tambang Dekat Jakarta

Diperbarui: 23 Januari 2018   09:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto oleh Arif Njo

Secara geografis, wilayah Kab. Tangerang didominasi oleh jenis batuan sedimen berumur pliosen (5 juta -- 1 juta tahun yang lalu) hingga batuan gunungapi berumur pleistosen (2,5 juta -- 11 ribu tahun yang lalu), hal ini membuat Kab. Tangerang memiliki keunikan  alam tersendiri.

Didasari hal tersebut, membuat kegiatan industri ekstraktif seperti pertambangan Galian C di Kab. Tangerang sudah dilakukan sejak dulu secara tradisional atau hanya menggunakan alat-alat sederhana, namun siapa sangka, setelah area tambang tersebut ditinggalkan area bekas tambang di Kab.Tangerang ternyata dapat menarik perhatian wisatawan untuk datang dan menjadi destinasi pilihan saat akhir pekan. Berikut adalah tempat-tempat area bekas tambang yang dijadikan sebagai destinasi Geowisata :

1. Tebing Koja atau Kandang Godzilla

Berlokasi di Kampung Koja, Desa Cikuya, Kecamatan Solear, Kabupaten Tangerang, Banten, Tebing Koja atau yang familiar dikenal dengan nama Kandang Godzilla mulai dikenal oleh banyak orang melalui media sosial Instagram pada akhir tahun 2017 lalu. Berawal dari banyaknya kelompok komunitas fotografer yang datang, tempat yang sejak tahun 2011--2017 dijadikan lokasi penambangan pasir tradisional (Galian C) kini beralih fungsi menjadi destinasi wisata karena menyisakan tebing-tebing yang berbentuk unik dan khas. Uniknya bentuk tebing tersebut disebabkan oleh warga lokal yang menjadi pekerja tambang pasir, mereka mengeruk pasir dengan menggunakan cangkul sederhana. Selain area yang beralih fungsi, para warga lokal juga beralih profesi yang dulunya menjadi pekerja tambang menjadi pemandu wisata.

Saat ini manajemen destinasi Tebing Koja dikelola oleh Masyarakat, harga tiket masuk ke tebing koja adalah Rp5,000 per orang dan parkir mobil Rp10,000 per mobil

2. Telaga Biru Cigaru

Foto oleh Arif Njo

Berlokasi di Kampung Cigaru, Desa Cisoka, Kecamatan Cisoka, Kabupaten Tangerang, Banten, Telaga Biru Cigaru atau Danau Cisoka ini juga mulai dikenal banyak wisatawan melalui media sosial Instagram. Destinasi ini merupakan bekas penambangan galian C yang sudah tidak beroperasi. Tempat ini memiliki tiga danau buatan, dua diantaranya berwarna biru dan satunya berwarna hijau. Warna Biru disebabkan oleh limbah tambang murni yang tertinggal di dalam air, kemudian Warna Hijau disebabkan oleh air meteorik/ hujan yang terkumpul di dalam danau tersebut.

Saat ini manajemen destinasi Telaga Biru dikelola oleh Masyarakat, harga tiket masuk ke Telaga Biru adalah Rp5,000 per orang dan parkir mobil Rp10,000 per mobil.

Bagi warga Jakarta yang ingin menghabiskan akhir pekannya, area bekas tambang ini bisa menjadi opsi baru, karena hanya berjarak 1,5 jam dari Kota Jakarta, melewati Tol Jakarta-Merak, keluar tol Balaraja dan lanjut mengambil rute kearah selatan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline