Wirausaha atau berwirausaha menjadi sebuah momok mahasiswa untuk bersaing dalam generasi global di era sekarang. Dalam diri seorang mahasiswa sudah seharusnya memiliki jiwa wirausaha, hal ini dikarenakan agar mahasiswa menjadi seorang yang mandiri, kerja keras, kerja cerdas, berfikir positif, dan berani memulai sesuatu berdasarkan minatnya dengan berbagai resiko yang ditanggung nantinya. Fakta empiris yang ada sekarang menunjukkan bahwa jumlah lulusan perguruan tinggi dari waktu ke waktu mengalami kenaikan yang signifikan, sedangkan daya serap pasar kerja sangat kecil. Akibatnya angka pengangguran terbuka di Indonesia cukup tinggi yaitu mencapai 9 – 10 % dan termasuk didalamnya adalah penganggur terdidik alumni perguruan tinggi. Untuk mengatasi tingginya pengangguran terdidik tersebut maka dipandang perlu menumbuhkembangkan kewirausahaan di kalangan mahasiswa sejak masa perkuliahan.
Dari tahun ke tahun memang minat mahasiswa untuk bergelut di bidang wirausaha terus meningkat, namun masih ada beberapa faktor yang menyebabkan mahasiswa kurang berminat untuk berwirausaha yaitu tidak ada modal untuk memulai usaha, atau tidak pernah dibekali dengan pengetahuan seputar wirausaha.
Sebagai seorang aktor intelektual mahasiswa mempunyai peran penting dalam membangun perubahan bangsa salah satunya yakni di bidang ekonomi. Sudah semestinya mahasiswa mulai berpikir bagaimana cara menciptakan inovasi yang dapat dilakukan untuk membangun perekonomian Indonesia menjadi lebih maju. Alangkah baiknya mahasiswa dapat merangkul berbagai pihak yang dapat diajak kerja sama dalam membuat produk ataupun lapangan usaha yang lebih besar untuk memajukan perekonomian masyarakat dan memberdayakan mereka.
Saat ini, sudah banyak diadakan program-program dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang mendukung pengembangan jiwa kewirausahaan di mahasiswa. Pada tahun 2023 ini Kemdikbud melalui Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Ditjen Diktiristek kembali membuka tawaran Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha (P2MW) yang juga merupakan bagian dari program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Program ini ditujukan kepada perguruan tinggi akademik dan mahasiswa jenjang sarjana yang memenuhi persyaratan untuk mengikuti P2MW 2023.
Selain program yang diadakan oleh pemerintah, saat ini hampir seluruh kampus sudah mengadakan program yang mendukung mahasiswa untuk berwirausaha misalnya dengan mengadakan seminar dengan mengundang wirausaha sukses ataupun memberikan pelatihan wirausaha bagi mahasiswa hingga memberikan dukungan berupa suntikan dana. Alumni-alumni dari universitas juga sering membuka semacam workshop untuk membantu mahasiswa untuk berwirausaha, bahkan beberapa alumni juga mengajak mahasiswa untuk berkolaborasi atau menjadi partner untuk membangun sebuah usaha yang tentunya dapat membantu meningkatkan perekonomian masyarakat.
Urgensi pengetahuan tentang berwirausaha memang perlu ditumbuhkan di kalangan mahasiswa sejak masih berkuliah, lingkungan mahasiswa yang dididik untuk selalu berkolaborasi dengan lingkungan masyarakat dan diharapkan bisa membantu mengatasi permasalahan-permasalahan ekonomi yang ada di masyarakat. Dengan mahasiswa dibekali wawasan wirausaha sejak masa perkuliahan, mahasiswa dapat membuka lapangan kerja bagi orang lain sehingga dapat mengurangi tingkat pengangguran di negara ini. Mahasiswa yang berwirausaha pun dinilai dapat meningkatkan ekonomi masyarakat dengan mengembangkan inovasi dalam bidang usaha sehingga mampu untuk meningkatkan pendapatan masyarakat dan mendorong kesejahteraan masyarakat dalam sektor ekonomi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H