Lihat ke Halaman Asli

Reyva Herdianti

Pendidikan Masyarakat, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Pendidikan Indonesia

Self-Awareness of Teenager: Lindungi Diriku, Selamatkan Masa Depanku!

Diperbarui: 11 Januari 2024   20:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi Pribadi

Banyak sekali fenomena terkait kenakalan remaja dan penyimpangan seksual di zaman ini. Usia remaja sangat rentan terhadap berbagai hal, termasuk pergaulan bebas dan perilaku kenakalan. Banyak faktor pendukung mengapa remaja melakukan hal tersebut, diantaranya adalah karena kurangnya edukasi dan tekanan untuk beradaptasi dengan lingkungan usia sebayanya. 

Tentunya, sebagai generasi muda, kita harus peka akan hal tersebut. Bagaimana caranya kita menekan angka permasalahan sosial yang terjadi sekarang. Salah satu upaya yang bisa dilakukan adalah dengan gencar memberikan pemahaman melalui penyuluhan kepada para remaja. Terutama adalah mengenai kesadaran diri akan potensi yang dimilikinya dan betapa berharganya mereka.

Pada hari Kamis, 11 Januari 2024 telah dilaksanakan penyuluhan dengan tema Pendidikan Seksualitas yang berjudul, "Self-Awareness of Teenager: Lindungi Diriku, Selamatkan Masa Depanku!" di SMP Muhammadiyah 5 Kota Bandung oleh mahasiswi program studi pendidikan masyarakat, Reyva Herdianti. Tujuan dilaksanakannya penyuluhan ini adalah agar remaja, khususnya para siswi SMP Muhammadiyah 5 Kota Bandung, memiliki self-awareness (kesadaran diri) terkait betapa berharganya diri mereka, sehingga tidak terjerumus pada kenakalan remaja dan penyimpangan seksual.

Kegiatan diawali dengan perkenalan narasumber dengan peserta penyuluhan yang dilanjutkan dengan pematerian. Materi penyuluhan berisikan tentang kenakalan remaja dan penyimpangan seksual. Kenakalan remaja merupakan suatu bentuk kejahatan atau kenakalan yang dilakukan oleh anak muda dan termasuk kedalam patologis sosial pada remaja yang penyebabnya adalah tuntutan sosial, sehingga mereka mengembangkan bentuk tingkah laku yang menyimpang. 

Pengaruh dari lingkungan dan kultural juga sangat besar dalam membentuk tingkah laku kriminal pada anak-anak remaja. Bentuk-bentuk kenakalan remaja diantaranya adalah seks bebas, pornografi, merokok, minum-minuman keras, dan narkoba. 

Sedangkan, penyimpangan seksual adalah suatu aktivitas seksual yang tidak sewajarnya atau suatu aktivitas seksual yang ditempuh individu untuk mendapatkan kenikmatan seksual dengan bertindak tidak pada umumnya. Bentuk dari penyimpangan seksual adalah LGBT atau Lesbian, Gay, Bysexual, and Transgender.  Lalu, kegiatan diakhiri dengan diskusi dan sharing pengalaman satu dengan lainnya serta dokumentasi.

Kesan dan pesan dari salah satu peserta penyuluhan, Pulani Kaka Putri kelas IX A, "Kita jadi tahu tentang bahayanya pergaulan bebas dan harus menjaga diri. Selain itu, kita juga harus pintar dalam memilih-milih teman dan bijak dalam bermedia sosial. Terkhusus remaja perempuan, hal yang paling dikhawatirkan adalah hamil diluar nikah."

Terima kasih kepada Kepala SMP Muhammadiyah 5 Kota Bandung beserta jajarannya dan seluruh peserta penyuluhan. Semoga dengan adanya kegiatan ini dapat bermanfaat dan berdampak positif bagi pihak yang terlibat.

Dokumentasi Pribadi

Dokumentasi Pribadi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline