Politik Elit di Indonesia

Elit politik di indonesia sudah sangat meresahkan bagi masyarakat yang sadar akan keberadaanya. Sering kita dengar atau kita lihat perilaku-perilaku yang dilakukan oleh para elit politik indoneisa sangat tidak pantas untuk di pertontonkan atau di dengar perkataannya. Masih banyak elit politik indonesia yang dengan perlakuannya memberikan contoh yang sangat tidak baik untuk masyarakat.

Para elit politik ini sebenarnya mempunyai peranan yang sangat penting untuk menjadi suatu roda pemerintahan indonesia dan menggiring dunia perpolitikan kearah yang lebih baik. Kita sering melihat di televisi atau di media cetak, dan media-media sosial yang lainnya bahwassanya apa yang mereka perlihatkan kepada kita tidak pantas dan tidak layak sekali menjadi elit politik indonesia, dimana mereka beradu pernyataan atau beradu argumen yang saling menjatuhkan satu sama lain, bahkan sering kita melihat mereka sampai berkontak fisik. Sehingga tidak salah untuk masyarakat menilai para elit politik indonesia sudah sangat tidak stabil dan tidak menunjukan bahwa mereka adalah salah satu elit politik indonesia, yang dimana mereka sangat di pandang oleh masyarakat.

Keadaan para elit politik kita akan berpengaruh terhadap stabil atau tidak stabilnya perpolitikan negara kita. Jika yang dilakukan para elit politik masih sama seperti halnya bergaya hidup mewah-mewahan, tidur saat rapat dan ada yang tidak menghadiri rapat, berkontak fisik saat rapat sampai terjadi keributan, melakukan korupsi, contoh saja DPR RI yang melakukan perkelahian saat rapat dan menggulingkan meja rapat, semua yang mereka lakukan itu mereka tau adalah perilaku yang salah dan merugikan rakyat. Tetatpi tetap saja mereka melakukannya hanya untuk memenuhi kepuasan mereka dan kepentingan yang mereka sendiri, Tetapi tidak semua para elit politik indonesia melakukan hal yang sama seperti itu, masih banyak para elit politik indonesia yang baik dan patut kita contoh dan menjadikan panutan.

Contoh yang sering muncul dan sering terjadi. Para elit politik saling adu argument atau adu pendapat, sebenarnya adu argumen itu bagus apabila keduannya bisa mengontrol diri, akan tetapi para elit politik kita sering tidak dapat mengontrol perkataannya sehinnga keluarlah perkataan-perkataan yang tidak seharusnya mereka ucapkan, dan dengan perkataan-perkataan tersebut mereka saling menjelekkan dan menjatuhkan satu sama lain baik antar individu maupun kelompok.

Salah satu kasus yang sering kaum elit politik lakukan ialah korupsi, korupsi merupakan salah satu tindak pidana yang menyangkut hak asasi, perekonomian, keuangan negara, moral bangsa, dan korupsi di indonesia sulit untuk ditanggulani. Bisa kita liat dari banyaknnya kasus-kasus korupsi dan putusan pengadilan yang meringankan atau sampai membebaskan terdakwah kasus korupsi yang tidak sesuai dengan kejahatan yang mereka lakukan, dan semua itu mereka para elit politik yang melakukannya, sedangkan mereka orang terdidik.

Mereka orang-orang yang pandai yang mengerti bahwa korupsi merupakan hal yang tidak baik untuk dilakukan, tetapi mereka para elit politik tidak menggunakan ke pandaiannya untuk sesuatu yang bermanfaat malah mereka melakukan apa yang hanya memperuntukkan diri sendiri atau kepentingan kelompoknya, dan pamer gaya hidup yang mewah tanpa memikirkan bahwa apa yang mereka lakukan salah, kemanakah kepedulian mereka terhadap masyarakat. Jika hal ini terjadi secara terus-menerus, maka masyrakat tidak mendapatkan keadilan dan kesejahteraan, dan masyarakat tidak akan mungkin percaya lagi kepada para elit politik dan hukum yang ada di indonesia.

Kejadian kejadian ini bisa kita lihat bahwa sikap mereka masih kekanak-kanakan melanggar peraturan yang telah mereka sepakati sendiri, sebenarnya masih banyak contoh kasus seperti tidur saat rapat, tidak hadir saat rapat. Dimanakah rasa tanggung jawab mereka atas amanat sebagai abdi negara, yang seharusnya musyawarah menjadi jembatan untuk mendapatkan mufakat dalam pengambilan keputusan, malah sering kali mengakibatkan perbuatan-perbuatan yang tidak sepantasnya untuk dilihat sebagai wakil rakyat, dan malahan hal tersebut menjadi suatu perbuatan yang biasa-biasa saja bagi mereka. 

Jadi para elit politik mempunyai peran sangat penting dalam dunia perpolitikan. Akan tetapi perilaku dan sikapnya harus diperhatikan dan dikritik agar tidak terjadi penyelewengan, dan masyarakat mempunyai peranan yang penting juga dimana masyarakat harus jeli dalam melihat perilaku para elit politik kita, supaya tidak tertipu dengan gerak gerik para elit politik yang hanya ingin mendapatkan kekuasaan dan mementingkan diri sendiri atau kelompok serta ingin menguras uang negara, dan masyarakat harus mengawal dan mengikuti sikap dan perilaku yang mereka buat agar tetap stabil dalam menjalankan roda pemerintahan indonesia.

Masyarakat juga harus lebih selektif dan benar-benar mengfilter dalam memilih para elit politik untuk menjadi wakil rakyat yang memang layak, dan yang harus di nilai dari para elit politik kita yaitu sikap dan perilaku secara keseluruhan baik dalam keadaan formal maupun informal. Karna secara tidak langsung apabila para elit politik kita sudah dikawal dan dikrtik serta dalam melilihnya lebih selektif maka akan mempengaruhi kinerja mereka dan tidak lagi mepertontonkan hal yang tidak pantas dan tidak patut untuk ditiru.

Reynald Cornelius, Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa