Lihat ke Halaman Asli

Reyhan Zhafar

Mahasiswa

Perspektif Lingkungan Dalam Ekonomi

Diperbarui: 9 Desember 2022   23:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Konsep ekonomi lingkungan berarti bagaimana sumber daya alam khususnya agroforestri dapat dikelola dan dimanfaatkan sedemikian rupa sehingga fungsi atau peran lingkungan dapat dipertahankan atau bahkan ditingkatkan pemanfaatannya untuk meningkatkan kesejahteraan sosial dan ekonomi bagi masyarakat dalam pembangunan berkelanjutan dan dalam jangka panjang.

Apa itu lingkungan?..

Pengertian lingkungan menurut Undang-Undang pengelolaan Lingkungan Hidup No.23/1997 adalah kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan dan makhluk hidup, termasuk di dalamnya manusia dan perilakunya, yang mempengaruhi kelangsungan perikehidupan dan kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lainnya.

Dalam konsep ekonomi lingkungan, Pada waktu tertentu sistem ekonomi mencakup kemampuan teknologi, produksi, distribusi, dan komunikasi. Faktor teknologi tersebut menciptakan kondisi dimana sumber daya alam melebihi kemampuan unsur alamnya dan terjadi degradasi lingkungan. Hal ini menyebabkan degradasi lingkungan yang mempengaruhi ekonomi lokal, nasional dan bahkan internasional di berbagai tingkatan.

Dari sudut pandang ekonomi, lingkungan merupakan sumber bahan baku dan energi alami. Pada saat jumlah penduduk dunia dan tingkat kegiatan ekonominya masih relatif kecil dibandingkan dengan kekayaan sumber daya alam, masih dapat terjamin ketersediaannya. Dengan perkembangan perkembangan industri modern, ketegangan dan tekanan lingkungan dalam cetakan; Pencemaran lingkungan perkotaan, air dan udara, perusakan hutan dan sumber daya alam lainnya menyebabkan berbagai bencana alam seperti banjir, tanah longsor, kekeringan dan kekurangan air, beruang, makanan, masalah kesehatan dan penyakit, dan kemiskinan, yang telah menjadi fenomena yang terlihat semua. seluruh dunia. sistem ekonomi dan sepanjang hayat, baik bagi yang miskin maupun yang kaya.

Karena sifat saling ketergantungan global, yaitu antara tren pertumbuhan ekonomi dan dukungan sistem lingkungan, selalu ada ketidakpastian. Berbagai konsekuensinya adalah masih sulit untuk menilai risiko yang ditimbulkan oleh fenomena lingkungan kepada manusia. Penggunaan sumber daya dan mekanisme lingkungan yang sembarangan untuk menyerap limbah merupakan ancaman serius bagi keberlanjutan peradaban di Bumi. Meningkatnya kelangkaan sumber daya dan hilangnya kesenangan lingkungan yang esensial mengurangi kualitas hidup (Randall, 1981). Berbagai solusi untuk masalah lingkungan dan sumber daya mencakup penemuan deposit dan teknik eksploitasi yang efisien yang mendorong laju deposit untuk menurunkan produksi sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui.

Pembangunan hanya dapat berkelanjutan jika ekonomi, lingkungan, dan penggunaan sumber dayanya selaras satu sama lain. Fakta bahwa selalu ada interaksi antara kegiatan ekonomi dan pengelolaan lingkungan. Pertumbuhan ekonomi dapat dicapai jika prosesnya berkelanjutan, yaitu. H. menggunakan sumber daya alam yang dapat diperbarui dan tidak dapat diperbarui tanpa menghabiskannya.

Dari konsep ekonomi ekologi dapat disimpulkan bahwa ketika sumber daya alam digunakan, harus dilakukan upaya untuk meningkatkan kesejahteraan bersama, pertumbuhan ekonomi dan pemulihan fungsi lingkungan. Sehingga keterkaitan antara upaya pencapaian dan perluasan tujuan pertumbuhan ekonomi, pengentasan kemiskinan masyarakat dan peningkatan kesejahteraan sosial ekonomi serta upaya perlindungan lingkungan merupakan tujuan jangka panjang yang saling mendukung.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline