Lihat ke Halaman Asli

Revolbi - Catatan Kemerdekaan

Diperbarui: 26 Juni 2015   13:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

aku ulang dan aku sempurnakan "tak ada hari merdeka bagi kemerdekaan" yang ada hanya peringatan-peringatan, bahwa kita belum seutuhnya merdeka aku ulang dan aku sempurnakan "bahwa dikatakan kemerdekaan, adalah sebuah tidur panjang" merdeka adalah bekerja merdeka adalah tidak berhenti di suatu tempat, di suatu posisi, di sesuatu waktu merdeka itu berjuang. Bersyukur itu adalah kewajiban bagi kita makluk ciptaan, bersyukur karena kita masih diberi kesempatan untuk mengusahakan kemungkinan-kemungkinan berjuang untuk kemerdekaan yang sebenar-benarnya ada yang bilang kalau manusia dikutuk untuk merasakan kebebasan, karena setiap kebebasan dituntut untuk dimerdekakan. Benar! kemerdekaan itu menuntut manusia untuk tak boleh menyerah tak boleh membunuh diri tak boleh membunuh diri yang lain demi kemerdekaannya sendiri. jadi terus mengusahakan, terus menerus mengolah, terus menerus mencari kecerdasan hidup, terus menerus mencari pijakan berdiri. Mencari kebijaksanaan kehidupan aku ulang dan aku sempurnakan "pijak revolusi, revolusi bijak; revolbi"

Yogyakarta, 17 Agustus 2010




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline