Lihat ke Halaman Asli

Oto Mania

Senang mengulas seputar otomotif

Ini Cara Mengerem Mobil Matic Hyundai CRETA yang Worry - Free!

Diperbarui: 23 November 2022   18:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Photo Credit: Hyundai Indonesia

Mengecek transmisi sebelum membeli mobil merupakan hal wajib bagi Anda sebagai calon pengendara. Hal ini karena mobil dengan transmisi matic dan manual memiliki gaya mengendara yang berbeda. Perbedaan tersebut dapat dilihat dari cara menaikkan kecepatan hingga mengerem, apalagi saat melewati turunan tajam.

Mobil dengan transmisi matic seperti Hyundai CRETA memiliki sedikit keuntungan saat melewati turunan tajam. Pasalnya, proses pengereman pada transmisi matic relatif lebih mudah dibanding transmisi manual. Lalu, bagaimana cara mengerem dengan mobil matic Hyundai CRETA yang aman dan benar?

Terapkan teknik engine brake 

Hyundai CRETA yang menggunakan transmisi matic ternyata dapat melakukan teknik engine brake. Padahal, teknik ini lebih familier digunakan oleh mobil manual. Engine brake merupakan upaya yang dapat Anda lakukan sebagai pengendara untuk memperlambat laju kendaraan tanpa harus menginjak rem. 

Penggunaan teknik ini sangat berguna saat melewati jalan dengan kontur yang menurun dan panjang. Namun, engine break juga dapat dilakukan untuk berbagai kondisi darurat, seperti melewati jalanan licin atau menghindari potensi benturan dengan cepat. Penerapan teknik ini dapat membantu pengereman hingga 50 persen. Sehingga, Anda dapat mengurangi penggunaan rem agar tidak terjajdi vapor lock.

Kunci dari engine break adalah memastikan rpm mobil berada di titik rendah. Tujuannya untuk menjaga keamanan mesin dan tidak terjadi mati mesin saat pengereman terjadi. Selain itu, penggunaan gigi rendah juga merupakan trik dari berhasilnya engine break.

Sedangkan pada mobil manual, teknik ini dilakukan dengan mengganti gigi ke gigi terendah secara perlahan-lahan. Misalnya, jika Anda sedang melaju pada posisi gigi 4, segera pindahkan transmisi ke gigi 3 sampai 1 secara bertahap. Kecepatan mobil akan melambat secara perlahan mengingat tiap gigi memiliki batas kecepatannya sendiri sebelum harus ganti gigi.

Sementara itu, pengendara mobil matic seperti Hyundai CRETA dapat melakukan engine break dengan cara memindahkan gigi dari D menuju gigi 2 atau L. Namun, beberapa mobil matic tidak memiliki gigi 1 dan 2 dan hanya memiliki 5 gigi saja. Untuk Anda pengendara mobil dengan sistem gigi seperti ini, cukup pindahkan posisi gigi menuju L. 

Anda juga dapat memencet tombol OD atau overdrive untuk menahan posisi transmisi paling rendah. Sehingga, transmisi tidak akan meningkat dan tetap tertahan di gigi rendah agar laju mobil dapat berkurang.

Jangan biarkan terjadi vapor lock

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline